AS Buka Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit untuk Asia Tenggara
Wakil Presiden AS, Kamala Harris
JAKARTA - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris, dalam lawatannya ke kawasan Asia, pada Rabu (25/8), meresmikan pembukaan kantor regional Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) untuk kawasan Asia Tenggara, di Hanoi, Vietnam.
Harris dalam pidatonya yang dipantau dari Jakarta menyatakan pembukaan kantor CDC Asia Tenggara merupakan satu dari empat kantor regional lembaga kesehatan AS tersebut di dunia. Kehadiran kantor tersebut sebagai bentuk nyata komitmen negara adidaya itu untuk kawasan yang menjadi mitra penting bagi AS.
"Dengan peluncuran kantor ini, kami berniat untuk membantu memperluas infrastruktur kesehatan publik di seluruh Asia Tenggara," kata Harris.
Dia mengatakan pihaknya ingin bekerja sama dengan negara-negara anggota Perhimpunan Bangsa- Bangsa Asia Tenggara (Asean) dalam meningkatkan kesiapan dan respons untuk pandemi yang mungkin dapat terjadi di masa depan, maupun krisis kesehatan publik lain.
Kerja sama kesehatan tersebut dianggap sebagai langkah yang penting, terutama di tengah krisis kesehatan akibat pandemi Covid-19, yang menurut Harris, membuktikan bahwa semua negara di dunia begitu saling terkait dan saling membutuhkan.
"Untuk itu, kami ingin melatih 'detektif penyakit', kami sebut para ahli kesehatan sebagai 'detektif penyakit', melalui epidemiologi dan program pelatihan yang sebenarnya telah berjalan di Asia sejak 1980," katanya seperti dikutip dari Antara.
AS juga, tambah Harris, berinvestasi dalam kegiatan-kegiatan riset dan mendukung pembuatan sistem pengendalian kedaruratan dan bekerja dengan semua pihak untuk mengembangkan ahli kesehatan di generasi selanjutnya.
"Kita tahu bahwa pandemi Covid-19 tidak akan menjadi ancaman (kesehatan) semacam ini yang akan kita hadapi, dan jika kita jujur, kita harus lebih siap untuk (krisis) yang selanjutnya," tegasnya.
Adapun prioritas kantor CDC di Asia Tenggara mencakup untuk membangun kapasitas ahli kesehatan masa depan dan memperluas pelatihan laboratorium kesehatan publik regional.
Selain itu, juga membangun program inovatif untuk meningkatkan tingkat kesehatan bagi populasi yang mobile dan para migran, memastikan respons yang terkoordinasi terhadap situasi darurat kesehatan melalui pusat-pusat operasi darurat yang saling terhubung, dan memperkuat sistem peringatan awal untuk deteksi penyakit menular dan zoonotic.
Lakukan Intimidasi
Sehari sebelumnya saat berada di Singapura, Harris menuding Tiongkok melakukan intimidasi untuk mendukung klaim yang tak berdasar di Laut Tiongkok Selatan.
Perjalanan Harris selama tujuh hari di antaranya berkunjung ke Singapura dan Vietnam dengan maksud melawan pengaruh Tiongkok di tataran global dan menanggapi kekhawatiran terkait klaim Tiongkok terhadap area-area Laut Tiongkok Selatan yang disengketakan.
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya