Arsenal Kembali Tersandung

LONDON - Arsenal kembali tersandung saat ditahan imbang 1-1 oleh Brentford, Minggu (12/2) dini hari WIB. Sedangkan harapan Tottenham untuk berada di posisi empat besar dirusak kekalahan memalukan 1-4 dari Leicester hari Sabtu. Tim asuhan Mikel Arteta memiliki peluang unggul delapan poin dari Manchester City yang berada di posisi kedua dengan kemenangan di Stadion Emirates.

Tapi, Arsenal tidak bisa mempertahankan keunggulan lewat gol pertama Leandro Trossard untuk "The Gunners" dalam penampilan kelimanya sejak pindah Januari lalu dari Brighton. Ivan Toney mencetak gol penyama Brentford untuk membuat Arsenal tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir di semua kompetisi.

Arsenal sebelumnya mengalami kekalahan dari Manchester City di Piala FA dan Everton di Liga Inggris. "The Gunners" masih di jalur menuju gelar Liga Inggris pertama sejak 2004, namun City kini mengancam. Arsenal menjamu City tengah pekan ini dalam pertandingan yang akan sangat menentukan perburuan gelar.

Penyerang asal Belgia Trossard masuk dari bangku cadangan untuk membuat terobosan bagi Arsenal di menit ke-66. Bukayo Saka melayangkan umpan silangnya ke tiang jauh dan Trossard siap mencetak gol dengan penyelesaian tajam, gol pertamanya untuk Arsenal. Tapi Brentford menyamakan kedudukan delapan menit kemudian.

Toney menyundul bola ke gawang kosong. Gol itu membuat Arteta marah. VAR tidak menganulir gol itu karena offside Ethan Pinnock. "Saya baru saja melihat ke belakang dan itu offside, ya," ujar Arteta. "Sudah terlambat, gol disahkan dan kami kehilangan dua poin," sambungnya.

Pelatih Tottenham, Antonio Conte, kembali mendampingi tim setelah absen dalam kemenangan 1-0 atas Manchester City menyusul operasi kandung empedu. Tapi tim asuhannya yang berada di urutan kelima dipermalukan di Stadion King Power. Rodrigo Bentancur membuat Tottenham unggul di menit ke-14, menyambut umpan Ben Davies dengan penyelesaian jarak dekat.

Tapi Nampalys Mendy menyamakan kedudukan di menit ke-23 dan dua menit kemudian James Maddison menjaringkan bola dengan tenang. Kelechi Iheanacho mencetak gol ketiga Leicester di menit akhir babak pertama dan Harvey Barnes menyelesaikan kemenangan tuan rumah menit ke-81.

"Agar konsisten adalah proses yang panjang. Ini proses mental. Kami harus lebih baik secara mental dan pendekatan lebih baik. Setelah kami mencetak gol, sesuatu berubah," ujar asisten pelatih Tottenham Cristian Stellini. ben/AFP/G-1