Apriyani/Fadia Torehkan Sejarah di Malaysia Open 2022
Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti (kanan)
Dari jalannya pertandingan, Fajar/Rian ketinggalan di awal-awal gim pertama. Marginnya tiga poin sampai kedudukan 3-6. Hoki/Kobayashi terus menjauh hingga skor 8-3. Smash keras dari Hoki membuahkan poin kedelapan. Hoki/Kobayashi mampu terus unggul hingga interval, skornya 11-8.
Fajar/Rian menyamakan skor menjadi 11-11. Pukulan keras Fajar membuahkan poin lagi. Skor kembali imbang saat kedudukan 19-19, selepas itu Fajar/Rian kembali unggul. Pertandingan lanjut ke setting setelah skor 20-20. Fajar/Rian akhirnya kalah setelah melewati tiga setting, skor akhirnya 22-24.
Pada gim kedua, Hoki/Kobayashi meraih dua poin lebih dulu. Fajar/Rian menyamakan kedudukan dengan meraih poin beruntun. Poin penyama kedudukan merupakan buah dari serobotan Hoki yang menyangkut net.
Fajar/Rian mampu unggul pada interval gim kedua, skor saat jeda 11-7. Poin menjadi sama kuat 11-11, Hoki/Kobayashi meraih empat poin berurutan. Margin keunggulan Fajar/Rian menjauh tiga angka pada kedudukan 14-11. Fajar/Rian tak terkejar sampai pertandingan habis. Mereka mampu menang dengan skor 21-16 untuk memaksakan pertandingan lanjut ke gim ketiga.
Pada gim penentuan, Fajar/Alfian bertarung ketat dengan Hoki/Kobayashi. Pada awal-awal gim, skor imbang 5-5. Usai itu, Hoki/Kobayashi meraih poin beruntun. Setelah pindah sisi lapangan, Fajar/Rian belum bisa bangkit. Hoki/Kobayashi terus menjauh hingga akhirnya menang skor 21-9 untuk merebut gelar juara ganda putra Malaysia Open 2022.ben/G-1
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya