AP2LN Dukung Cegah TPPO

JAKARTA - Ketua Asosiasi Penyelenggara Pemagangan Luar Negeri (AP2LN), Firman Budiyanto, memastikan pihaknya berkomitmen mendukung pemerintah dalam mencegah Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Pihaknya akan berkomunikasi secara kontinu dengan kepolisian dan akan bekerja sama secara kooperatif jika dibutuhkan.

"Kami sangat mendukung sekali pemerintah mencegah dan menangani TPPO. Kami berkomunikasi dengan kepolisian secara aktif dan siap bekerja sama serta kooperatif misal diminta informasinya," ujar Firman, di sela Rakor Satu Dekade AP2LN, di Jakarta, Selasa (19/9).

Dia mengatakan, butuh komunikasi sinergis antara pemangku kepentingan agar tidak terjadi salah paham terkait dengan TPPO. Dia menjamin, AP2LN memiliki 156 sending organization yang sekaligus menjadi lembaga pelatihan kerja (LPK) dan sudah terakreditasi oleh Badan Nasional Standar Profesi (BNSP) serta diawasi Kementerian Ketenagakerjaan dan Dinas Ketenagakerjaan.

Pada kesempatan yang sama Direktur Bina Penyelenggaraan Pelatihan Vokasi dan Pemagangan, Kementerian Ketenagakerjaan, Muhammad Ali menambahkan kerjasama pemagangan dengan Jepang sudah berjalan sangat lama. Setidaknya ada sekitar dua ribu anak muda Indonesia yang akan diberangkatkan.