Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Aksi Korporasi - Pemerintah Mendukung dengan Regulasi

AP II Manfaatkan Aset guna Percepat Pemulihan Bisnis

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Awaluddin mengatakan kemitraan bisnis dan kemitraan strategis yang dilakukan AP II selaku pengelola bandara harus mendatangkan 3E yakni expansion the traffic (mendatangkan lalu lintas penerbangan), lalu expertise sharing (adanya transfer knowledge), dan equity partnership (pemenuhan kebutuhan pendanaan). Manfaat yang didatangkan dari kemitraan strategis, antara lain adanya dividend cash, upfront payment, revenue sharing, serta pembangunan aset baru dengan pola BOT.

"Kerja sama dengan eksternal dapat membuat AP II mereduksi modal kerja dan modal investasi dalam operasional dan pengembangan bandara, serta meningkatkan pendapatan. AP II telah menggandeng GMR Airport Consortium dalam melakukan kemitraan strategis untuk pengelolaan dan pengembangan Bandara Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara," katanya.

Rencana selanjutnya, kemitraan strategis antara AP II dan Lembaga Pengelola Investasi (LPI) atau dikenal juga dengan Indonesia Investment Authority (INA) sebagai sovereign wealth fund asal Indonesia. Kemitraan strategis AP II dan INA akan dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta dan kawasan Cargo Village Bandara Soekarno-Hatta.

Di dalam webinar tersebut, Dirjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Novie Riyanto, mengatakan kerja sama di sektor kebandarudaraan telah didukung berbagai regulasi, di antaranya Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 81 Tahun 2021 tentang Kegiatan Pengusahaan di Bandara Udara.

"Salah satu poin di dalam PM 81/2021 adalah Kerja Sama di Bandara Udara dapat dilakukan antara pemerintah dan Badan Usaha berbentuk KSP (Kerja Sama Pemanfaatan), KPBU (Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha), HPT (Hak Pengelolaan Terbatas) atau BUMN/BUMD dengan Badan Usaha dengan bentuk sesuai dengan yang diatur dalam Peraturan BUMN/BUMD," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top