Anak Putus Sekolah Bisa Akses Pembelajaran
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim
Foto: AntaraJAKARTA - Anak putus sekolah tetap bisa akses pembelajaran. Salah satunya melalui platform "Ayo Kursus" dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Demikian disampaikan Mendikbudristek, Nadiem Makarim, dalam peluncuran platform "Ayo Kursus," di Jakarta, Sabtu (25/9).
"Ayo Kursus adalah adalah upaya untuk menumbuhkan kembali harapan anak-anak putus sekolah. Gerakan ini pun merupakan perwujudan Merdeka Belajar," ujarnya. Dia menekankan, pelajar akan diasah kemampuannya baik untuk bekerja maupun berwirausaha.
Nadiem menyebut, platform Ayo Kursus memfasilitasi siswa untuk bisa belajar di mana saja, kapan saja, dan dengan cara apa saja. Integrasi dengan program pendidikan kecakapakan kerja dan kecakapan wirausaha juga akan dilakukan.
Dia menambahkan, platform tersebut sebagai bukti bahwa pendidikan vokasi adalah salah satu solusi terbaik yang dimiliki kemendikbudristek pascapandemi. Semua pihak diharapkan dapat mendukung langkah tersebut.
"Kami berharap para kepala dinas pendidikan, serta penggerak komunitas pendidikan dapat mendukung program Ayo Kursus demi memperkuat vokasi Indonesia," tandasnya.
Sementara itu, Dirjen Pendidikan Vokasi, Wikan Sakarinto menyebut, program Ayo Kursis terbuka bagi masyarakat, khususnya pelajar. Dengan demikian mereka bisa lulus dan terus mengejar cita-cita bekerja di dalam bidang yang akan digeluti.
Sebanyak 24.000 anak putus sekolah yang belum 25 tahun menjadi sasaran program. Mereka bisa mengikuti kursus dan pelatihan selama 100-400 jam pembelajaran dengan bantuan pemerintah. "Dengan berbagai jenis keterampilan sesuai dengan kebutuhan dan minat mereka," kata Wikan.
Berita Trending
- 1 Selama 2023-2024, ASDP Kumpulkan 1,72 Ton Sampah Plastik
- 2 Kemenperin Desak Produsen Otomotif Tiongkok di Indonesia Tingkatkan Penggunaan Komponen Lokal
- 3 Jepang Siap Dukung Upaya RI Wujudkan Swasembada Energi
- 4 Irena Sebut Transisi Energi Indonesia Tuai Perhatian Khusus
- 5 Perkuat Kolaborasi, PM Jepang Dukung Indonesia untuk Jadi Anggota Penuh OECD
Berita Terkini
- Bek Sevilla Kike Salas Ditahan Polisi karena Diduga Lakukan Hal Memalukan Ini
- Kerja Keras Ini Membuahkan Hasil, Angka Stunting di Kabupaten Bogor Turun 20 Persen
- Tiga Orang Tewas Akibat Topan Dikeledi di Madagaskar dan Ribuan Mengungsi
- Ada Apa Tiba-tiba Jerman Akan Kerahkan Kapal Angkatan Lautnya ke Laut Baltik
- Terobosan Cerdas, Kementrans Pererat Kolaborasi Transmigrasi Tematik dengan UGM