Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pelayanan Psikologis

Anak Penyintas Bencana Memerlukan Mainan

Foto : ANTARA/Suci Nurhaliza

Tangkapan layar Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD DKI Jakarta Muhammad Ridwan dalam siniar kebencanaan, yang tayang di YouTube BPBD DKI Jakarta, Kamis (30/11/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Anak-anak korban bencana memerlukan mainan untuk penyembuhan psikososialnya. Untuk itu, masyarakat didorong untuk mendonasikan mainan dan boneka yang tidak terpakai.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jakarta mengajak warga menyumbang boneka atau mainan lainnya untuk sarana terapi psikososial bagi anak-anak penyintas bencana. Kegiatan ini dinamai "Ayo Menyumbang Mainan dan Boneka untuk Penyintas."

"Program ini membantu penyintas khususnya anak-anak," kata Kepala Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Jakarta, Muhammad Ridwan, Kamis. Ketika anak-anak terkena bencana, akan merasa terpuruk dan kehilangan. Boneka dan mainan bisa digunakansebagai terapi.

Ridwan menuturkan, anak-anak penyintas bencana yang sedang berada dalam fase tumbuh kembang akan senang diberi boneka dan mainan. Selain dapat menghibur, boneka dan mainan juga bisa dimanfaatkan anak-anak penyintas bencana untuk meluapkan perasaan.

"Biasanya ketika selesai mendatangi para penyintas, orang lalu pulang. Padahal di tenda itu masih ada sisa sedih," katanya. Jadi, ketika diberikan boneka dan mainan, mereka bisa mencurahkan perasaan hati. "Dengan curhat kepada benda mati, bisa membuat mereka melupakan kejadian traumatik," ujar Ridwan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka

Komentar

Komentar
()

Top