Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Anak-anak Bantar Gebang Terima Satu Ton Ikan

Foto : ANTARA/Anita Permata Dewi

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga (kiri) bersama Kepala Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kementerian Kelautan dan Perikanan Pamuji Lestari (tengah) saat menghadiri program Jelajah SAPA di SD Dinamika Indonesia, Bantar Gebang, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (13/7).

A   A   A   Pengaturan Font

Anak-anak Bantar Gebang Terima Satu Ton Ikan

BEKASI - Untuk meningkatkan kecerdasan, anak-anak Bantar Gebang, Bekasi, mendapat bantuan satu ton ikan segar dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kamis. "Bantun tersebut adalah tahun ketiga. Setiap tahun, khusus untuk anak-anak di Bantar Gebang diberikan ikan satu ton," kata Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga.

Penyerahan bantuan merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Anak Nasional 2023, yang puncaknya akan dilangsungkan di Semarang, Jawa Tengah, pada 23 Juli.
Bintang Puspayoga berharap peringatan Hari Anak Nasional, bisa menjadi momentum meningkatkan pemenuhan hak-hak anak. Selain itu, juga perlindungan khusus akses pendidikan, kesehatan, dan keselamatan dari kekerasan.

"Hari Anak untuk kalian semua. Bunda berharap momentum Hari Anak ini, kalian merayakannya dengan sukacita," sapa Bintang kepada anak-anak SD Dinamika Indonesia. Selain satu ton ikan, dia juga menyerahkan 300 paket kebutuhan spesifik kepada anak-anak di Kecamatan Bantar Gebang tersebut.

Organisasi keagamaan Perwakilan Umat Buddha (Walubi) juga memberikan bantuan 300 paket makanan tambahan berupa biskuit dan susu kotak. "Kami berharap anak-anak semuanya menjadi sehat dan termotivasi. Mereka menjadi generasi muda berprestasi, khususnya nanti tahun 2045," kata Ketua DPP Wanita Walubi, Esther Setiawati Santoso.

Selain itu, Walubi juga menggelar pengobatan gratis untuk anak-anak dengan melibatkan tiga dokter perempuan dan tiga perawat.


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top