Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Inovasi Bidang Kesehatan

Amerika Serikat Setujui Gunakan Vaksin Respiratory Syncytial Virus

Foto : ISTIMEWA

Ilustrasi Gedung Badan Pengawas Makanan dan Obat- obatan AS, FDA (Food and Drug Administration).

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Amerika Serikat (AS), pada Rabu (3/5), menjadi negara pertama di dunia yang menyetujui penggunaan vaksin Respiratory Syncytial Virus (RSV) untuk melindungi orang-orang yang rentan dari penyakit umum.

Dikutip dari The Straits Times, vaksin Arexvy buatan GlaxoSmithKline (GSK) mendapat lampu hijau untuk orang dewasa berusia 60 tahun ke atas, dengan keputusan serupa dari produsen lain termasuk Pfizer dan Moderna diharapkan segera menyusul.

"Persetujuan vaksin RSV pertama hari ini merupakan pencapaian kesehatan masyarakat yang penting untuk mencegah penyakit yang dapat mengancam jiwa," kata pejabat senior Administrasi Makanan dan Obat-obatan atau Food and Drug Administration (FDA), Peter Marks, dalam sebuah pernyataan.

"Keputusan tersebut menandai titik balik dalam upaya kami untuk mengurangi beban RSV yang signifikan," tambah kepala petugas ilmiah GSK, Tony Wood.

RSV adalah virus umum yang biasanya menyebabkan gejala ringan seperti pilek, tetapi bisa menjadi serius bagi bayi dan orang lanjut usia, serta mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah dan kondisi yang mendasarinya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top