Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Amerika Serikat: Kejahatan Kejam Militer Myanmar Habisi Etnis Muslim Rohingnya Mirip saat Hitler Membunuh dan Menghabisi Warga Yahudi

Foto : Foto : VOA/AP

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pameran "Burma's Path To Genocide" yang menampilkan bukti-bukti genosida terhadap etnis Muslim Rohingya di Museum Memorial Holocaust di Washington DC hari Senin (21/3).

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Amerika Serikat secara resmi telah menetapkan militer Myanmar melakukan genosida dan kejahatan kemanusiaan dalam kampanyenya terhadap minoritas Rohingya.

VOAmelaporkan, Selasa (22/3), pengumuman resmi itu disampaikan hari Senin (21/3) oleh Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken yang mengutip kesaksian warga Rohingya yang menjadi korban, sebagai contoh-contoh bukti meluas dan sistematisnya niat militer Myanmar untuk menghancurkan minoritas yang umumnya Muslim itu.

"Di luar Holocaust (yang terjadi di Jerman pada era Nazi), Amerika telah menyimpulkan genosida sudah tujuh kali terjadi. Hari ini menandai yang kedelapan ketika saya menetapkan anggota militer Burma melakukan genosida dan kejahatan kemanusiaan terhadap Rohingya," kata Blinken saat berpidato di Museum Holocaust AS.

Sesaat sebelum sambutannya, menteri luar negeri, yang merupakan putra penyintas serangan genosida Nazi terhadap warga Yahudi itu mengunjungi sebuah pameran di museum yang berfokus pada penderitaan Rohingya.

Lebih dari 700.000 warga Rohingya telah meninggalkan Myanmar dan pergi kamp-kamp pengungsi di negara tetangganya Bangladesh sejak operasi militer Agustus 2017 untuk membersihkan Rohingya dari negara itu. Operasi pembersihan itu dilakukan setelah terjadi serangan oleh kelompok pemberontak. Operasi militer itu mencakup pembunuhan, pemerkosaan massal dan pembakaran rumah.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Eko S
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top