Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Agar Biodiesel Indonesia Lebih Ramah Lingkungan, Begini Langkahnya

Foto : brownfieldagnews

Ilustrasi biodiesel di pompa bensin.

A   A   A   Pengaturan Font

Oleh karena itu, sebagai peneliti pembangunan berkelanjutan, kami menyoroti tiga langkah agar Indonesia dapat meningkatkan pemakaian biodieselnya tanpa merusak lingkungan lebih lanjut.

1. Tingkatkan keterlacakan produk sawit

Keterlacakan atau tracebility rantai pasokan merupakan salah satu syarat produsen memperoleh sertifikasi produk sawit ramah lingkungan. Melalui keterlacakan, publik dapat mengetahui sejauh mana produsen memakai bahan mentah (tandan buah segar sawit) yang ditanam ataupun dipanen dengan cara-cara ramah lingkungan dan bertanggung jawab secara sosial.

Keterlacakan juga bermanfaat bagi pemerintah untuk memastikan proses produksi sawit Indonesia tidak melanggar hukum dan sesuai dengan prinsip keberlanjutan. Produk-produk dengan hasil keterlacakan yang baik dapat meredam sentimen negatif tentang sawit Indonesia.

Sayangnya, traceability perusahaan pada sektor kelapa sawit di Indonesia sangat sedikit. Hanya 9% pabrik minyak sawit dan 4% perkebunan yang transparan seputar rantai pasokan mereka. Padahal, transparansi rantai pasokan sangat membantu pebisnis sawit untuk meredam risiko deforestasi di wilayah kerjanya dan memantau kepatuhan terhadap lingkungan.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : -
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top