Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Prospek Usaha

Acset Raih Pendapatan Rp1,66 Triliun

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Acset Indonusa Tbk (ACST) meraih kenaikan pendapatan sebesar 63 persen. Perseroan berhasil membukukan kinerja yang relatif stabil di paruh pertama tahun 2018. Perseroan pun optimistis dapat meraih kinerja yang positif di tahun ini.

Sekretaris Perusahaan dan Investor Relation Acset, Maria Cesilia Hapsari, mengatakan selama periode tersebut terdapat kenaikan pendapatan sebesar 63 persen menjadi 1,66 triliun rupiah dari 1,02 triliun rupiah di periode sama tahun lalu. "Sementara itu, untuk perolehan kontrak baru, ACSET meraih kontrak baru senilai 300 miliar rupiah," ungkap dia, Selasa (24/7).

Untuk diketahui, Perseroan telah menentukan target perolehan kontrak baru tahun 2018 sebesar 10 triliun rupiah. Perseroan optimistis dapat memenuhi target tersebut dalam sisa waktu tahun 2018 ini. Di waktu yang akan datang, untuk menangani proyek-proyek berskala besar, Perseroan akan menerapkan strategi kerja sama operasi (joint operation) guna menyatukan kekuatan, baik dari segi kapasitas finansial, teknologi, dan sumber daya lainnya.

Maria menjelaskan, kenaikan pendapatan selama semester pertama diikuti dengan kenaikan laba bersih. Tercatat laba bersih Perseroan mengalami kenaikan 14 persen menjadi 73,44 miliar rupiah dari periode sama 2016 sebesar 64,16 miliar rupiah menjadi 73,44 miliar rupiah. Adapun laba usaha dibukukan naik menjadi 235,16 miliar rupiah, dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar 112,78 miliar rupiah.

Dari perolehan pendapatan di semester pertama tahun 2018, sektor infrastruktur berkontribusi sebesar 77 persen, konstruksi sebesar 14 persen, fondasi sebesar 4 persen, dan sektor lainnya sebesar 4 persen. Sektor lainnya menggambarkan aktivitas perdagangan yang dilakukan oleh anak perusahaan ACSET.

Proyek Infrastruktur Menurut Maria, besarnya kontribusi sektor infrastruktur dilatarbelakangi oleh kemajuan progress fisik pengerjaan proyek infrastruktur Perseroan, yakni Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek II, Jalan Tol JORR II: Ruas Kunciran-Serpong, dan Light Rail Transit (LRT) Ruas Cawang-Dukuh Atas.

Beberapa proyek yang telah diperoleh ACSET sampai pada periode ini adalah pekerjaan soil improvements Pelabuhan Patimban dan Graha Pertamina. "Merupakan karakter ACSET untuk selalu selektif dalam memilih proyek yang akan dikerjakan. Nyatanya, Perseroan akan lebih fokus pada proyek-proyek yang dapat memberikan nilai tambah (added value) bagi kemajuan kompetensi Perseroan," kata dia.

yni/AR-2

Penulis : Yuni Rahmi

Komentar

Komentar
()

Top