Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pusdik Kowad

62 Wanita Digembleng Jadi TNI Tangguh

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

LEMBANG - Sebanyak 62 siswa wanita sekolah calon bintara (Secaba) TNI Angkatan Darat (AD) digembleng di Pusat Pendidikan Korps Wanita Angkatan Darat (Pusdik Kowad) di Jalan Raya Lembang, Bandung, Jawa Barat diharapkan menjadi tentara yang berdisiplin tinggi jago perang, menembak, bela diri dan mempunyai fisik prima.

"Itu sesuai perintah bapak Kasad (Jenderal Mulyono)," kata Komandan Pusdik Kowad Kolonel Chk (K) Tetty Melina di Mako Pusdik Kowad, Minggu (4/5). Tetty menuturkan, puluhan siswa Secaba ini digembleng kurang lebih selama lima bulan dalam rangka membentuk karakter dari siswa sebelum nantinya masuk di lingkungan TNI AD.

Selain itu, juga untuk membentuk prajurit siswa calon Bintara untuk menjadi Bintara TNI AD yang memiliki sikap dan perilaku sebagai Prajurit Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, pengetahuan dan keterampilan dasar keprajuritan serta dasar golongan Bintara serta kondisi jasmani yang samapta. "Untuk mengasah kemampuan ke depannya, nanti juga ada di sekolah kecabangan dan pendidikan pengembangan spesialisasi," tutur Tetty Ia menjelaskan, calon siswa Kowad tersebut merupakan prajurit terpilih dari yang terbaik setelah mengikuti serangkaian tes.

"Pertama kali masuk Pusdik, diberi pengetahuan umum, pengetahuan militer, dan lainnya. Kalau militer ada merunduk, merayap, mengguling, latihan tembak menembak, intinya dididik bagaimana bisa menjaga NKRI," jelas Tetty. Ia menambahkan, seleksi Secaba yang digelar ini berupa seleksi Secaba talenta.

Seleksi dilakukan untuk menjaring seluruh warga negara Indonesia yang memiliki kamampuan seperti bahasa inggris, teknik mesin, teknisi pesawat dan lainnya. "Untuk siswa secaba unggulan ada atlet dan sudah dilantik, mereka ada yang juara PON dan lainnya," ucap Tetty seraya mengatakan siswa yang ikut setelah lulus dari SMA atau SMK.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Muhamad Umar Fadloli

Komentar

Komentar
()

Top