6 Hal Wajib Dipahami tentang Antibiotik dan Resistensi Antibiotik
Penggunaan antibiotik untuk flu bisa menurunkan daya keampuhan antibiotik.
Industri dapat menghabiskan lebih dari US$1 miliar (setara Rp15,6 triliun) untuk menghasilkan satu obat untuk dapat dipasarkan. Khusus antibiotik, biaya ini cenderung lebih mahal.
Di lain pihak, resistensi menyebabkan umur pakai obat antibiotik menjadi sangat pendek, sehingga biaya besar untuk riset tidak bisa ditanggulangi oleh profit yang rendah.
Hal ini berbeda dengan obat penyakit kronis seperti diabetes atau hipertensi yang bisa dan sering digunakan seumur hidup, sehingga industri dapat meraup keuntungan yang lebih besar. Akibatnya, investasi dalam pengembangan antibiotik menjadi sangat rendah.
Sebagai konsekuensi logis, industri farmasi tidak lagi melihat produksi obat antibiotik sebagai langkah bisnis yang menguntungkan.
4. Sedikit antibiotik baru
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : -
Komentar
()Muat lainnya