Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Jaminan Sosial

51 Juta Pekerja Telah Terlindungi BPJSTKKoran Jakarta/M Yasin

Foto : Koran Jakarta/M Yasin

perlindungan pekerja - Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus Susanto (kedua dari kiri), bersama Direktur Umum dan SDM, Naufal Mahfudz (kiri), Ketua Dewan Pengawas Guntur Witcaksono (kedua dari kanan) Direktur Pelayanan, Krishna Syarif berbincang bersama pada acara buka puasa bersama media di Jakarta, Senin (27/5).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Sebanyak 51 juta atau 56 persen pekerja di Indonesia telah menjadi peserta Badan Pengelola Jaminan Sosial Ketenagakerjan (BPJS-TK). Dari jumlah itu, peserta aktif per April 2019 mencapai 30,6 juta atau tumbuh 10 persen dari periode yang sama tahun 2018.

Direktur Utama BPJS-TK Ketenagakerjaan, Agus Susanto, mengatakan perusahaan atau pemberi kerja aktif pada periode yang sama tumbuh 9 persen dari tahun 2018 mencapai 589.933 pemberi kerja. Iuran yang diterima sampai dengan April 2019 sebanyak 21,9 triliun rupiah atau tumbuh 11 persen.

"Dengan total pekerja terdaftar mencapai 51 juta, Indonesia boleh berbangga, cakupan jaminan sosial ketenagakerjaan telah mencapai 56 persen dari total pekerja yang memenuhi syarat (eligible) sejumlah 93 juta, tidak termasuk ASN, TNI, Polri, dan pekerja di luar usia tanggungan," kata Agus.

Agus menambahkan, cakupan peserta jaminan sosial di Indonesia lebih unggul dibandingkan Filipina (47 persen), Vietnam (38 persen), dan India (19 persen). Secara global, cakupan masyarakat yang telah memiliki minimal satu perlindungan jaminan sosial di seluruh dunia hanya mencapai 45 persen.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top