500.000 Pekerja Terampil Disiapkan di Tempat Wisata

Lebih jauh Menaker mengatakan salah satu upaya peningkatan kualitas pekerja adalah dengan pelatihan digital. Hal ini sangat baik dan akan sangat bermanfaat di era revolusi industri 4.0 yang berbasiskan teknologi digital.

Menaker menambahkan pengembangan destinasi pariwisata prioritas juga bagian dari transformasi Balai Latihan Kerja (BLK) menjadi program unggulan Kemnaker pada tahun ini. Pasalnya, sektor pariwisata tidak hanya diisi oleh pekerja formal namun juga informal seperti seotor kuliner dan kerajinan yang saat ini dianggap potensial.

"Kami punya BLK yang dikelola pemerintah pusat, ada juga BLK yang dikelola oleh pemerintah daerah, dan tentu kami akan terus sinergikan karena tidak sedikit kompetensi SDM yang harus kita bangun. Di samping itu kami juga punya BLK komunitas karena banyak BLK komunitas itu yang jurusannya pariwisata," ucapnya.

Menaker mengatakan, BLK kini tidak hanya melaksanakan pelatihan program dasar saja. BLK juga mulai berkembang melalui program unggulan dan didukung dengan instruktur yang kompeten di bidangnya, serta sarana prasarana sesuai perkembangan teknologi mutakhir.

Menaker menargetkan akan menghasilkan alumni BLK kompeten, baik dari segi pengetahuan, keterampilan, sikap, maupun etos kerja yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan industri. Sebab, hal ini akan memudahkan industri dalam merekrut tenaga kerja sesuai dengan kualifikasi persyaratan yang dibutuhka. n ruf/N-3