40 Orang Tewas dalam Serbuan Bersenjata di Gedung Konser Moskow
Kantor berita RIA Novosti mengatakan, orang-orang bersenjata melepaskan tembakan otomatis dan melemparkan granat atau bom pembakar. Api dengan cepat menyebar ke seluruh ruang konser.
Menurut RIA Novosti, ombudsman Rusia, Moskalkova, menyebut penembakan itu sebagai "tindakan terorisme", sementara Wali Kota Moskow, Sergei Sobyanin, mengumumkan pembatalan semua acara publik yang direncanakan akhir pekan ini di ibu kota Rusia.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, meminta komunitas internasional untuk mengutuk insiden tersebut, dan menyebutnya sebagai "kejahatan yang mengerikan".
Gedung Putih mengatakan bahwa gambar penembakan di ibu kota Rusia "mengerikan dan sulit untuk dilihat."
Tidak ada hubungan dengan Ukraina
Ajudan presiden Ukraina, Mykhailo Podolyak, lewat saluran Telegramnya mengatakan, Ukraina tidak terlibat dalam serangan itu.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Selocahyo Basoeki Utomo S
Komentar
()Muat lainnya