Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

128 Tahun Berdayakan UMKM, Bank BRI Menuju "The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia"

Foto : Istimewa

Mantri BRI menunjukkan cara bertransaksi melalui aplikasi BRImo kepada salah seorang petani di sebuah kawasan pertanian beberapa waktu lalu

A   A   A   Pengaturan Font

W.P.D. de Wolff van Westerrode yang melakukan reorganisasi diakui memiliki pengetahuan tentang keberadaan Raffeisen Bank. Sebuah bank perkreditan rakyat di Anhausen, Austria. Reorganisasi terhadap cikal bakal BRI pun dilakukan dengan mengacu pada bank tersebut, yang telah beroperasi sejak tahun 1862 dan dapat dikatagorikan sebagai bank yang moderen untuk ukuran saat itu. Sejak itu, BRI merupakan sebuah bank "Ndeso" yang beroperasi sebagai bank moderen.

Pilihan Tepat

Baca Juga :
Realisasi KUR

Pilihan Bank BRI untuk concern, fokus dan loyal membiayai segmen UMKM terbukti sebagai strategi yang tepat. Sebab, UMKM memiliki peran yang sangat vital dalam perekonomian nasional. Laporan United Nations Conference on Trade and Development (UNCTAD) mencatat kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada 2022 mencapai 60,3 persen dan mampu menyerap sekitar 97 persen tenaga kerja di Indonesia.

Ekonom Senior yang juga Associate Faculty Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) Ryan Kiryanto mengatakan pilihan membiayai UMKM sangat tepat karena segmen usaha tersebut mendominasi perekonomian Indonesia.

Selain itu, segmen UMKM terbukti tangguh dalam beberapa krisis seperti krisis moneter 1997-1998 dan krisis ekonomi global pada 2008. UMKM hanya mengalami tekanan saat pandemi Covid-19 merebak di dunia, namun mereka dalam waktu cepat bisa recovery.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top