11.000 Mahasiswa Ikut Program Kampus Mengajar
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendimbudristek), Abdul Haris, dalam acara pelepasan Mahasiswa Kampus Mengajar angkatan ke-8, secara daring, Rabu (4/9).
Membantu pembelajaran guru di sekolah dalam rangka meningkatkan literasi dan numerasi siswa.
JAKARTA - Sebanyak 11.000 mahasiswa mengikuti program Kampus Mengajar angkatan ke-8 sebagai bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Mereka akan membantu pembelajaran guru di sekolah dalam rangka meningkatkan literasi dan numerasi siswa.
"Lebih jauh lagi mahasiswa turut membuka ruang belajar di luar sekolah untuk memberikan penguatan literasi dan juga numerasi," ujar Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendimbudristek), Abdul Haris, dalam acara pelepasan Mahasiswa Kampus Mengajar angkatan ke-8, secara daring, Rabu (4/9).
Haris menjelaskan, berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi program kampus mengajar angkatan ke-7 Kampus Mengajar merupakan program yang sangat inklusif.
Menurutnya, mahasiwa memiliki ruang untuk meningkatkan kompetensi tanpa memandang latar belakang ekonomi keluarga maupun rumpun program studi.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Sriyono
Komentar
()Muat lainnya