Yenny Wahid Berpotensi Mendekatkan Gusdurian ke Ganjar-Mahfud
Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid mengepalkan tangan saat mengikuti deklarasi dukungan pilpres 2024 di Hotel Borobudur, Jakarta, Jumat (27/10).
JAKARTA - Peneliti politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati mengemukakan Yenny Wahid berpotensi mendekatkan simpatisan Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ke pasangan capres dan cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Sebelumnya, Barisan Kader (Barikade) Gus Dur yang dipimpin Yenny Wahid resmi mendeklarasikan dukungan kepada pasangan yang diusung sejumlah partai ini.
"Efek bergabungnya Yenny tentu berpotensi bisa menarik massa Gusdurian merapat ke pasangan Ganjar-Mahfud. Selain itu, bergabungnya Yenny berpotensi menguatkan narasi kebangsaan pasangan ini," kata Wasisto dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (31/10).
Seperti dikutip dari Antara, sebagai putri ketiga Gus Dur, pemilik nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh itu merupakan salah satu tokoh nasional yang bisa merepresentasi ormas Nahdlatul Ulama (NU). Kaum nahdliyin terkonsentrasi sangat kuat di wilayah Jawa Timur.
Untuk itu, dukungan dari Yenny bisa menebalkan iman simpatisan Ganjar-Mahfud di kalangan NU. "Kalau saya lihat suara pemilih nahdliyin di pilpres ini terdesentralisasi merata ke tiga paslon. Tapi, Yenny Wahid punya pamor sebagai aktivis dialog lintas iman, pluralisme dan minoritas. Jadi, ini bisa berpotensi menarik pemilih lintas agama," ujarnya.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya