Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

"Wonderwall" Mengalun di Amex Stadium

Foto : AFP/GLYN KIRK
A   A   A   Pengaturan Font

City tetap berada di jalur untuk merebut treble winners domestik pertama dalam sejarah sepakbola Inggris.

LONDON - Ada konser dadakan di American Express Community Stadium, Minggu (12/5) ketika Manchester City memastikan gelar Liga Inggris musim ini. Lagu "Wonderwall" yang merupakan salah satu lagu hit milik band terkenal Oasis, mengalun di stadion milik Brighton & Hove Albion tersebut, langsung dibawakan sang penciptanya Noel Gallagher.

Seperti dilansir The Guardian, Noel mantan pentolan Oasis terlihat bergembira di tribun American Express Community Stadium. Musisi yang saat ini bersolo karier tersebut menyanyikan lagu ciptaannya bersama para pendukung Manchester City.

Sedangkan The Telegraph, menangkap momen Noel bersama para pendukung Manchester City larut dalam euforia menyanyikan lagu Wonderwall. Akun Twitter The Citizens juga mengunggah petikan video Noel di ruang ganti American Express Community Stadium.

Semua keriaan itu tercipta untuk merayakan sukses City yang mempertahankan gelar Liga Inggris dengan mengesankan. Tim asuhan Pep Guardiola menang 4-1 atas Brighton untuk menyelesaikan musim dengan 98 poin - total tertinggi kedua dalam sejarah Liga Inggris. Liverpool yang mengalahkan Wolves 2-0 di Anfield, terpaut satu poin.

City, yang meraih 14 kemenangan beruntun di liga jelang akhir musim, adalah tim pertama yang mempertahankan gelar sejak rival sekota mereka Manchester United, meraih prestasi itu pada 2009. City tetap berada di jalur untuk merebut treble winners domestik pertama dalam sejarah sepakbola Inggris.

Tim asuhan Guardiola itu memenangkan gelar Liga Inggris keempat dalam delapan musim terakhir dan keenam dalam sejarah klub.

Drama terjadi pada laga terakhir liga musim ini di pantai selatan Inggris, setelah City dan Liverpool menjalani musim yang menakjubkan, pemimpin klasemen saling bertukar dari waktu ke waktu.

Liverpool mendapatkan kesempatan pertama pada hari Minggu. Sadio Mane menjaringkan bola di menit ke-17 untuk menempatkan "The Reds" secara matematis di puncak klasemen dan berada di jalur untuk gelar liga Inggris pertama mereka sejak 1990, sebelum era Liga Premier dimulai.

Saraf para penggemar City makin tegang ketika Glenn Murray menempatkan Brighton di depan pada menit ke-27. Gol itu disambut dengan sorakan di Anfield.

Namun sorak-sorai itu dengan cepat diredam. 83 detik kemudian tim asuhan Guardiola menyamakan kedudukan melalui Sergio Aguero.

Sepuluh menit kemudian, Aymeric Laporte menyundul sepak pojok Riyad Mahrez untuk membuat City berbalik unggul. Gol pada babak kedua dari Mahrez dan Ilkay Gundogan membuat kemenangan City tidak diragukan.

Paling Sengit

"Kami harus mengucapkan selamat kepada Liverpool dan terima kasih banyak - mereka mendorong kami untuk meningkatkan standar kami," ujar Guardiola kepada Sky Sports.

"Luar biasa, 98 poin. Kami membuat standar lebih tinggi musim lalu dan Liverpool membantu kami - untuk memenangkan gelar ini, kami harus menang 14 kali berturut-turut. Kami tidak boleh kehilangan satu poin pun," sambungnya.

"Ini gelar terberat yang berhasil kami menangi sepanjang karier saya, sejauh ini," tandas mantan pelath Barcelona dan Bayern Munich itu.

Di tempat lain pada hari terakhir Liga Inggris, Spurs memastikan secara matematis tempat di empat besar, bermain imbang 2-2 melawan Everton. Arsenal mengalahkan Burnley 3-1. Sementara sesama finalis Liga Europa Chelsea ditahan imbang tanpa gol di Leicester. Meski bermain imbang Chelsea mengamankan tempat ketiga.

Tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer Manchester United menyelesaikan musim mereka dengan kekecewaan. MU kalah telak 0-2 di kandang dari Cardiff yang terdegradasi. Cardiff adalah klub yang pernah dilatih Solksjaer. ben/AFP/S-1

Penulis : Benny Mudesta Putra, AFP

Komentar

Komentar
()

Top