Wimbledon Tanpa Rivalitas Nadal-Federer

LONDON - Rafael Nadal kembali bertanding di Wimbledon untuk pertama kalinya dalam tiga tahun terakhir. Tapi, ada yang terasa sedikit aneh bagi petenis Spanyol itu. Nadal untuk pertama kali di All England Club tidak memiliki kesempatan bertemu rival lamanya Roger Federer.

Rivalitas kedua petenis itu termasuk pada tiga final Wimbledon berturut-turut dimulai dari tahun 2006. Dua dari tiga laga yang pertama dimenangkan Federer. Terakhir direbut Nadal pada tahun 2008. Federer bermain pada turnamen junior di Wimbledon tahun 1998 dan kembali setiap tahun sejak itu. Dia memenangkan delapan gelar dan mengukuhkan dirinya sebagai raja lapangan rumput.

Namun, petenis berusia 40 tahun itu absen tahun ini saat Nadal yang berusia 36 tahun berusaha melanjutkan upayanya menyapu bersih gelar Grand Slam dalam satu tahun kalender berlanjut. Nadal telah memenangkan Australia Open dan Prancis Open untuk menambah koleksi gelar Grand Slamnya menjadi 22.

Absennya Federer karena cedera lutut yang membuatnya absen selama setahun akan membuat Wimbledon terasa sedikit kosong. Nadal mengakui bahwa tanpa petenis Swiss itu, prestasinya sendiri mungkin tidak akan seperti saat ini. "Kami berbagi banyak hal penting bersama-sama," ucap unggulan kedua, Nadal. "

Federer telah mengisyaratkan untuk kembali bermain setelah Wimbledon dengan fokus pada AS Open. Situasi itu memungkinkan Nadal untuk kembali berhadapan dengan petenis hebat Swiss itu. "Kami telah bermain di setiap stadion besar, tetapi belum di New York. Itu satu-satunya hal yang sedikit mengganggu saya bahwa kami tidak pernah bermain di New York," ucap Nadal.
Halaman Selanjutnya....