Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

WHO Serukan Tindakan untuk Capai Dunia Bebas Malaria

Foto : VoA/Thomson Reuters

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus

A   A   A   Pengaturan Font

JENEWA - Hari Malaria Sedunia pada 25 April tahun ini dilaksanakan untuk memperingati kemajuan yang dicapai dalam pemberantasan penyakit itu. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyerukan tindakan semua negara untuk mempertahankan pencapaian itu dan melanjutkan pekerjaan untuk menciptakan dunia yang bebas malaria.

Terlepas dari pandemi COVID-19 dan berbagai krisis lainnya, 24 negara dilaporkan telah menghentikan penularan malaria selama tiga tahun atau lebih pada akhir 2020. Hingga saat ini, 38 negara dan wilayah telah disertifikasi bebas malaria oleh Organisasi Kesehatan Dunia, termasuk yang terbaru El Salvador, Aljazair dan Sri Lanka.

Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan pemberantasan malaria adalah tujuan yang mesti terus dilakukan oleh semua negara, seberapa jauh pun jarak yang mesti ditempuh untuk mencappai target akhir tersebut.

"WHO telah mengidentifikasi 25 negara dengan potensi mencapai bebas malaria dalam lima tahun ke depan. Dengan bekerja sama, membangun kesuksesan satu sama lain dan didukung oleh pendanaan yang berkelanjutan, kita boleh mendambakan dunia bebas malaria," ujar Tedros.

Malaria adalah penyakit yang dapat dicegah dan disembuhkan. Namun, setiap tahun malaria membunuh lebih dari 400.000 orang, kebanyakan dari mereka adalah anak-anak di sub-Sahara Afrika. Selain itu, lebih dari 200 juta orang lagi terinfeksi penyakit parasit yang mematikan itu setiap tahun.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top