Waspadai Penyebaran TBC di Tempat Kerja, Menaker Sampai Turun Tangan
Foto: IstimewaJABAR - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Ida Fauziyah, terus mengajak seluruhstakeholdersketenagakerjaan untuk turut mencegah dan menanggulangi Tuberkulosis (TBC) di tempat kerja.
Hal tersebut disampaikannya saat menjadi narasumber padaTalk ShowbertajukFree Tuberculosis at Workplacedi PT Amerta Indah Otsuka (AIO), Sukabumi, Jawa Barat, Kamis (12/1/2023).
"Untuk mengurangi kasus TBC di Indonesia dibutuhkan peran aktif dari semua pihak, baik masyarakat umum maupun pihak swasta," kata Ida Fauziyah dikutip dari rilis Kemeninfo hari ini.
Ida Fauziyah mengatakan, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) merupakan salah satu Kementerian/Lembaga (KL) yang diberikan mandat untuk penanggulangan TBC di tempat kerja. Untuk itu, Kemnaker telah menerbitkan Permenaker Nomor 13 Tahun 2022 tentang Penanggulangan Tuberkulosis di Tempat Kerja.
Selain Permenaker tersebut, pihaknya juga telah dan terus mensosialisasikan Permenaker Nomor 13 Tahun 2022; bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi melakukan skrining tuberkulosis di tempat kerja; Training of Trainers (ToT) penanggulangan tuberkulosis di tempat kerja; serta workshop penanggulangan TBC di tempat kerja bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan pemangku kepentingan lainnya dalam rangka mempercepat upaya menurunkan 60 persen angka penderita TBC di 2030.
"Program-program tersebut terus dikembangkan dan dilaksanakan secara berkesinambungan untuk meningkatkan kualitas, kapasitas dan kapabilitas baik aspek manajemen maupun teknis dalam mendorong pelaksanaan Permenaker Nomor 13 Tahun 2022," jelasnya.
Ida pun mengapresiasi program Free TBC at Workplaces yang telah diinisiasi PT AIO. "Sejalan dengan tujuan kami untuk Indonesia Bebas TBC pada 2050, programFree TBC at Workplacesyang diinisiasi oleh PT AIO akan sangat membantu Pemerintah dalam mengurangi kasus TBC di tempat kerja," katanya.
Ia juga mengapresiasi peluncuran aplikasi sembuh TBC yang dinilainya menjadi salah satu bentuk komitmenstakeholdersdalam menanggulangi TBC di tempat kerja.
"Selain itu, dengan diluncurkannya aplikasi Sembuh TBC sebagai aplikasi pendamping bagi para penderita TBC akan lebih memaksimalkan proses penyembuhan," ujarnya.
Berita Trending
- 1 Siswa SMK Hanyut di Air Terjun Lahat, Tim SAR Lakukan Pencarian
- 2 Diduga Ada Kecurangan, Bawaslu Sumsel Rekomendasikan Pemungutan Suara Ulang di Empat TPS
- 3 Pemerintah Jangan Malu Membatalkan Kenaikan PPN
- 4 Calon Wakil Wali Kota Armuji Sebut Warga Surabaya Cerdas Gunakan Hak Pilih
- 5 Cuaca Hari Ini, Wilayah Indonesia Umumnya Diguyur Hujan
Berita Terkini
- Berpengaruh di Industri Perbankan, Royke Tumilaar Raih CEO of The Year 2024
- Tips Memilih Bimbingan Belajar UTBK untuk Raih Kampus Impian
- Polisi Selidiki Kasus Bullying Siswi SMP di Kota Serang
- Jadwal Liga Inggris: Chelsea Vs Aston Villa hingga Liverpool Vs City
- Timses Pram-Doel Apresiasi Profesionalitas TNI-Polri Pilkada Jakarta