
-
Koran Jakarta/Wahyu AP
Foto: Warga kelompok tani Buaran Citra Lestari Merubah Lahan Tidur Menjadi Urban Farming
-
Warga yang tergabung dalam kelompok tani Buaran Citra Lestari RW 013 merawat tanaman dengan memberikan pupuk dilahan kosong yang dimanfaatkan untuk urban farming di kawasan Penggilingan, Jakarta Timur, Urban Farming Buaran Citra Lestari RW 013 menjadi bagian dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan melalui program pemberdayaan masyarakat berbasis lingkungan serta mendukung program pemerintah dalam ketahanan pangan dimulai dari lingkungan sekitar. Hasil panen dari tanaman yang ada di urban farming tersebut dapat dimanfaatkan oleh warga sekitar maupun untuk umum. Terdapat puluhan tanaman sayur hingga obat yang ada pada urban farming tersebut.
-
Warga Komplek Taman Buaran Indah 4, RT 09/13 Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, memanfaatkan lahan tidur seluas 1500 meter persegi untuk dijadikan area urban farming. Pemanfaatan lahan tersebut dilakukan sejak 2021 lalu.
-
awalnya lahan fasos fasum ini merupakan lahan tidur. Kemudian warga berinisiatif untuk melakukan kerja bakti bersama unsur kelurahan untuk merapikan lahan. Setelah lahan siap tanam, pihaknya membentuk kelompok tani warga sangat antusias untuk mengelola lahan tersebut menjadi area urban farming. Mereka senang bercocok tanam di sini dan merawatnya secara bergantian,
-
Disebutkan, di lahan seluas 1500 meter persegi ini banyak ditanami berbagai jenis sayur mayur, tanaman obat keluarga dan buah-buahan. Baik yang dilakukan dengan sistem hidroponik aquaponik maupun konvensional. Di antaranya ada Jagung, Pakcoy, Kangkung, Anggur, Tomat, Cabai, Terung hingga kolam gizi yang diisi ikan Nila dan Lele rencananya, pada lahan urban farming ini akan didesain berbentuk rumah kaca agar warga lebih nyaman dan senang untuk bercocok tanam di sini.
-
sejak 2021 sudah berkali-kali dilakukan panen sayur dengan jenis yang berbeda-beda. Hasil panen dijual ke masyarakat dan uangnya digunakan untuk operasional kelompok tani tersebut.
-
"Setiap akan panen, warga sudah memesan jenis sayur yang diinginkan. Sehingga ketika panen langsung diborong,"
-
Diharapkan urban farming ini jauh lebih maju dan berkembang. Sehingga menghasilkan produk yang dibutuhkan masyarakat.