Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Voli Putra Ditarget Tembus 6 Besar

Foto : ANTARA/Yulius Satria Wijaya

diblok lawan I Pebola voli Indonesia Dio Zulfikri (kanan) diblok pebola voli Vietnam Truong The Kay (kedua dari kiri) pada Sea V League putaran pertama di Padepokan Voli Jendral Kunar­to, Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Tim bola voli putra ditargetkan menembus enam besar Asian Games 2022 yang berlangsung di Hangzhou Tiongkok, 23 September hingga 8 Oktober mendatang. Target tersebut diungkap Ketua Umum PP PBVSI, Imam Sudjarwo. Dari hasi undian babak penyisihan grup, Indonesia tergabung dalam Grup F bersama Jepang, Filipina, dan Afghanistan.

Jepang akan menjadi lawan terberat. Mereka baru saja keluar sebagai juara AVC Senior Men's Championship 2023 di Iran pada 19-26 Agustus lalu. Indonesia yang juga ambil bagian dalam turnamen tersebut hanya finis urutan ke-9. Meski demikian, Imam Sudjarwo tetap optimistis. Dia yakin Indonesia mampu bersaing.

Dia menilai tim kuat adalah Qatar, Tiongkok, Jepang, Iran. Nah, yang lain, Indonesia masih di atasnya. "Kita paling enggak bisa masuk 5-6," sambungnya. Lebih lanjut, Imam Sudjarwo mengungkap Timnas Voli Putra Indonesia secara umum sudah siap berlaga di Asian Games 2022.

Mereka telah melakoni sejumlah laga sebagai pemantapan, mulai dari SEA V League, AVC Challenge Cup, hingga AVC Senior Men's Championship. Sementara itu, dari daftar 14 pemain yang dipanggil PBVSI untuk membela Indonesia di Asian Games, tidak ada nama Rivan Nurmulki.

Rivan sebelumnya merupakan sosok penting dalam tim bola voli putra Indonesia saat meraih emas SEA Games 2023. Setelah itu, Rivan juga menjadi tulang punggung laga di Asian Volleyball Challenge (AVC) Cup 2023. Selepas AVC 2023, Rivan tak dipanggil dalam skuad SEA V League 2023. Dalam kejuaraan level Asia Tenggara tersebut, Indonesia bermaterikan pemain-pemain tim Jakarta Lavani.

Selain Rivan, beberapa pemain lain seperti Hernanda Zulfi serta Fahreza Rahka Abhinaya tidak masuk dalam skuad. Keputusan meninggalkan Rivan di SEA V League saat itu disebut salah satu tim pelatih Erwin Rusni merupakan regenerasi tim. Di akhir Juli 2023, Rivan sempat melontarkan kritik di media sosial terkait performa timn voli Indonesia.

Pemain yang pernah berlaga di liga Thailand dan Jepang itu menyayangkan kekurangan dana sehingga tim Indonesia tidak bisa leluasa tampil di berbagai ajang internasional, maka terpental dari ranking voli dunia. Di awal Agustus, PBVSI mengumumkan pemain-pemain ke Kejuaraan Voli Asia.

Rivan tidak dipanggil karena alasan mengurus pemberhentian sebagai polisi dan terkait kelahiran anak kedua. Di posisi opposite, yang biasanya ditempati Rivan, terdapat dua nama pemain muda: Boy Arnez Arabi dan Agil Angga Anggara. Kedua pemain ini sudah memiliki pengalaman memperkuat tim voli Indonesia selama 2023. Sangat disayangkan tidak ada Riva. PBVSI mesti jujur, ada apa. Sebab sebelumnya dinyatakan Rivan akan dipanggil untuk Asian Games. Tanpa Rivan, berat beban target tersebut. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top