Viral Kisah Driver Ojol yang Anaknya Meninggal saat Antar Makanan, Pelanggan Ini Bongkar Kisahnya

Kisah driver ojek online (ojol) yang dapat kabar anaknya meninggal saat antri makanan telah membuat banyak air mata bercucuran, namun ternyata kejadian tersebut hanyalah akal-akalan. Jadi, penjelasan kisah yang sesungguhnya seperti ini.

Akun TikTok @oreonr7 belum lama ini memberikan kisah yang amat menyedihkan saat memesan makanan melalui ojol. Namun apa yang terjadi, driver ojol tersebut mendapat kabar bahwa anaknya meninggal saat ia sedang antar makanan.

Siapa sangka, ternyata driver ojol mengaku bahwa anaknya meninggal karena penyakit liver. Dalam video yang diunggah ke TikTok terlihat driver ojol tersebut tampak kalang kabut, bahkan hanya menggantungkan makanan di pagar.

Dari cerita tersebut, hati siapa yang tak menangis setelah membaca kisah menyedihkan itu. Apalagi banyak orang yang meminta si pemilik akun untuk membuka donasi untuk driver ojol tersebut.

Akan tetapi apa yang terjadi, si pemilik akun justru mendapati bahwa kisah driver ojol tersebut hanyalah sebuah modus belaka. Melalui video TikTok terbarunya, ia menemukan bukti-bukti bahwa driver ojol itu berbohong.

Dari kisah tersebut dirinya ingin membuka donasi, tetapi sebelumnya dirinya ingin mencari tahu tentang si driver ojol. Bahkan sampai menghubungi pihak Gojek Indonesia.

"Tapi sayangnya mereka belum bisa menindak lanjuti, karena mungkin mereka juga cari tahu dulu. Aku tetep coba cari informasi drivernya sendiri dan ternyata banyak banget DM (direct message) yang masuk," katanya.

Dan ternyata, isi DM tersebut datang dari orang-orang yang ternyata pernah mengalami kasus serupa. Serupa dengan kisah di mana anak driver ojol meninggal karena penyakit liver.

Tidak sampai disitu, dirinya juga mendapat kabar dari netizen di TikTok yang mengatakan bahwa dirinya pernah mengalami pengalaman yang sama. Dan ternyata mereka mendapatkan driver ojol dengan orang sama.

Hingga orderan makanan tersebut juga terjadi di jam yang sama. Dan dirinya mengalami kejadian itu sekitar sebulan yang lalu, tepatnya 24 Januari 2022.

"Pas aku dm-an sama dia, ternyata kita dapat driver yang sama dan di jam yang sama. Awalnya aku masih positif thinking aja, mungkin bapak driver ini lagi ambil dua orderan," tuturnya.

Selanjutnya, dirinya juga mendapat informasi dari teman sang kakak yang bekerja di Gojek dan melihat riwayat orderan driver ojol itu. Dan telah ditemukan bahwa di jam 1 dini hari, driver tersebut masih mengantar makanan.

"Aku masih positif mungkin itu digantiin sama temannya untuk ambil orderan. Kan sekarang banyak yang kayak gitu," katanya.

Dan yang mencengangkannya lagi adalah ketika dirinya mencoba menghubungi si driver ojol. Saat telepon diangkat, dirinya menjelaskan bahwa dirinya ingin berdonasi untuk anaknya yang meninggal dunia.

Namun, respon yang diberikan driver ojol tersebut juga tampak kebingungan. Sempat ditegaskan apakah anaknya benar-benar meninggal dunia, driver ojol itu terkesan banyak alasan.

"Jawabannya malah kebingungan. Bapaknya bilang ia benar anaknya meninggal dan sekarang dia lagi pulang kampung di Garut dan banyak alasan lainnya,".

Demikian, dengan segala bukti-bukti yang ia dapatkan dapat disimpulkan bahwa kisah driver ojol yang anaknya meninggal hanyalah modus. Dirinya mengatakan bahwa kini driver ojol itu sedang ditelusuri pihak Gojek.

Sementara itu, dari pihak Gojek Indonesia menyebutkan bahwa driver ojol yang bersangkutan ternyata bukan driver asli pada akunnya, melainkan driver joki.

"Rencananya Team Response Gojek akan mendatangi driver joki dan pemilik akun asli untuk penyelidikan lebih lanjut. Sesuai TARTIBJEK, driver akan mendapatkan sanksi PM atau Putus Mitra. karena menggunakan akun yang bukan miliknya," kata admin Gojek Indonesia.