Vettel Bangkitkan Ferrari

MANAMA - Ferrari menunjukkan tanda-tanda kebangkitan di ajang Formula 1 setelah pembalapnya, Sebastian Vettel, meraih hasil sempurna di awal musim 2018. Vettel merebut kemenangan setelah tampil perkasa pada GP Bahrain di Bahrain International Circuit, Sakhir, Minggu (8/4).

Kemenangan ini merupakan yang kedua bagi Vettel setelah pada seri pembuka di Albert Park, pembalap Jerman itu juga tampil sebagai juara.

Pada GP Bahrain, Vettel menjadi juara dengan mengungguli duo Mercedes, Valtteri Bottas dan juara bertahan Lewis Hamilton Hamilton yang start dari posisi kesembilan setelah dijatuhi penalti lima posisi karena pergantian gearbox yang tidak terjadwal, harus puas finis di urutan ketiga.

Dengan dua kemenangan ini, Vettel memuncaki klasemen pembalap dengan mengoleksi poin sempurna 50, unggul 17 poin dari Hamilton yang ada di posisi dua. Bottas menyusul di urutan dua dengan 22 poin. Fernando Alonso menempati posisi empat dengan 16 poin. Pembalap Ferrari lainnya, Kimi Raikkonen, melengkapi lima besar dengan raihan 15 poin.

Adapun untuk klasemen kontraktor, Ferrari memimpin dengan 65 poin, menyusul Mercedes AMG Petronas dengan 55 poin. Atas kemenangan ini, Vettel, mengaku masih sulit percaya kalau dirinya bisa mengalahkan Bottas yang terus menekannya pada lap-lap akhir. Mengawali balapan dari posisi terdepan, Vettel langsung melesat memimpin jalannya lomba. Vettel menyelesaikan balapan 57 lap dengan waktu 1 jam 32 menit 1,940 detik, unggul 0,699 detik dari Bottas yang meraih podium kedua.

"Saya mendapat kabar di radio ketika balapan menyisakan 10 lap, saya memiliki segalanya di bawah kendali, namun itu semua bohong. Saya tidak memiliki kendali," kata Vettel.

"Ketika mereka memberi tahu saya jarak dengan Valtteri pada waktu itu, saya merasa tidak ada cara untuk melakukannya. Saya membuat hitung-hitungan di dalam mobil dan dengan 10 lap tersisa, dengan jarak seperti itu, dia akan menyalip saya. Saya benar-benar berusaha membuatnya sebersih mungkin," lanjutnya.

Vettel akhirnya finis pertama pada start ke-200nya dengan keunggulan hanya 0,6 detik. Bagi Vettel ini merupakan kemenangan ke-49 sepanjang kariernya serta kemenangan keempat di sirkuit padang pasir Sakhir. Ini juga menjadikan pembalap 30 tahun itu, yang menang di Melbourne dua pekan silam, sebagai pembalap Ferrari pertama sejak kompatriotnya Michael Schumacher pada 2004 untuk memenangi dua balapan pertama musim.

Drama di pit terjadi ketika rekan setim Vettel, Kimi Raikkonen, masuk untuk menguji strategi, membuat Ferrari diyakini dapat menandingi Vettel. Raikkonen diberikan lampu hijau untuk keluar sebelum ban kiri belakangnya diganti. Mobil pembalap Finlandia itu kemudian menghantam mekanik yang harus dibawa ke rumah sakit dengan dugaan patah kaki.

AFP/S-2