Verstappen Incar Kemenangan Krusial di Silverstone

SILVERSTONE - Max Verstappen dan timnya Red Bull mengincar kemenangan krusial pada Grand Prix (GP) Inggris di srkuit Silverstone, akhir pekan ini. Kemenangan di Silverstone berpotensi menentukan karena akan memperlebar keunggulan yang signifikan atas juara bertahan Mercedes dan pebalap tuan rumah Lewis Hamilton.

Setelah meraih hattrick pertamanya dengan kemenangan beruntun untuk unggul 32 poin atas juara tujuh kali Hamilton, pebalap asal Belanda berusia 23 tahun itu berada dalam performa terbaiknya.

Red Bull menikmati lima kemenangan beruntun untuk memimpin klasemen pebalap dan konstruktor setelah sembilan seri balapan.

Namun dia mengakui bahwa Hamilton, 36, tetap menjadi kekuatan yang tangguh, terutama di kandang sendiri, Silverstone. Pebalap Inggris itu telah memenangkan balapan tujuh kali di sirkuit bekas lapangan terbang masa perang itu. Balapan akan berlangsung dengan 140.000 penonton diharapkan hadir pada hari Minggu.

Ini akan menjadi kehadiran terbanyak pada ajang olahraga yang digelar di Inggris sejak awal pandemi Covid-19. "Saya sangat menghormati Lewis dan kami tidak menganggap ini mudah," ujar Verstappen. "Kami mengikuti setiap balapan satu per satu, tetapi, tentu saja, saya berharap bisa menyudahi balapan dengan 29 poin," sambungnya.

Biasanya maksimal 25 poin untuk kemenangan dan satu poin lagi untuk lap tercepat. Ada poin tambahan yang ditawarkan akhir pekan ini melalui 'The Sprint' yang digunakan untuk pertama kalinya. Tambahan poin itu didapatkan pada kualifikasi.

Sprint adalah bagian dari format eksperimental yang bertujuan untuk menarik penonton yang lebih muda dengan tiga teratas masing-masing mendapatkan tiga, dua, dan satu poin.

Ketiga pebalap tercepat itu juga akan melakukan putaran parade kemenangan sebagai penghormatan. Balapan 100 km non-stop akan memakan waktu sekitar setengah jam. Posisi awal untuk 'The Sprint' akan ditentukan oleh kualifikasi pada Jumat sore, menggantikan latihan bebas kedua.

Hamilton dan Mercedes akan berada di bawah tekanan saat mereka berusaha menahan penurunan performa yang dialami sejauh ini. Pebalap Inggris itu tanpa kemenangan dalam lima balapan sejak Grand Prix Spanyol pada Mei, ketika dia memimpin perburuan gelar.

Tim berharap bahwa kemungkinan pengenalan pembaruan dapat menutup kesenjangan kinerja timnya dengan Red Bull. "Kami mengharapkan kinerja yang sangat bagus dari Mercedes dan Lewis," ujar ketua tim Red Bull Christian Horner.

"Dia di rumah dan akan didukung oleh penonton, tetapi jika kami bisa menang di Silverstone, itu akan menjadi kemenangan yang sangat signifikan," sambungnya.

Hamilton memenangkan balapan di Inggris tahun lalu, tetapi dikalahkan oleh Verstappen dalam balapan '70th Anniversary' hanya sepekan kemudian saat sirkuit tersebut menjadi tuan rumah dua seri berturut-turut secara tertutup.