Usut Jaringan Pelaku Bom Gereja di Makassar sampai ke Akarnya
NEGARA JAMIN KEAMANAN I Petugas kepolisian berjaga di lokasi meledaknya bom di depan Gereja Hati Yesus Yang Maha Kudus, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3). Presiden Joko Widodo meminta masyarakat tetap tenang untuk menjalankan ibadah karena negara menjamin keamanan umat beragama untuk beribadah tanpa rasa takut.
Awalnya, pelaku akan masuk pelataran maupun pintu gerbang Gereja Katedral. Kebetulan, warga sudah selesai dari kegiatan misa. Upaya pelaku memasuki pelataran atau halaman gereja itu, kemudian diadang oleh petugas keamanan gereja. Karena melihat banyak yang keluar gereja, dua orang tadi melakukan aksi bunuh diri. Di lokasi kejadian, polisi juga menemukan potongan tubuh manusia.
Upaya Adu Domba
Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, menyebutkan jumlah korban luka akibat aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, sebanyak 20 orang.
"Peristiwa ini sampai sekarang mengakibatkan dua orang yang diduga pelaku bom bunuh diri tewas serta 20 orang masyarakat dan petugas keamanan Gereja Katedral luka sehingga mereka dirawat di berbagai rumah sakit," ungkap Mahfud.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya