Usulan Tim Pencari Fakta Kecurangan Pemilu Ditolak

JAKARTA - Fraksi PDIP menolak rencana pembentukan tim pencari fakta kecurangan pemilu. Pembentukan tim itu dinilai terlalu prematur. Bahkan merusak prinsip negara hukum. Apalagi penghitungan suara dalam pemilu dilakukan secara berjenjang dan saat ini masih berproses. Disetiap jenjang atau tahapan pun disaksikan oleh seluruh saksi pasangan calon presiden dan turut diawasi oleh seluruh saksi-saksi partai politik pengusung, pengawas dan pemantau pemilu.

"Dan tidak diketemukan fakta kecurangan atau pelanggaraan atau penyimpangan. Mayoritas tidak ada yang keberatan. Bahkan saksi-saksi menandatangani berita acara hasil penghitungan suara. Lah kok sekarang diusulkan tim pencari fakta kecurangan? Dimana logika akal sehatnya," kata anggota DPR dari Fraksi PDIP Arteria Dahlan, di Jakarta, Senin (13/5).

Arteria menambahkan, negara maupun hukum negara serta alat kelengkapan negara telah memfasilitasi begitu banyak ruang dan waktu untuk memastikan hadirnya pemilu jujur adil dan demokrasi sehat. ags/AR-3