Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Upaya Pengurangan Emisi Indonesia Dilakukan secara Sistematis dalam Koridor Tata Kelola Karbon

Foto : istimewa

Workshop Pelaksanaan Result Based Contribution (RBC) Tahap 1 Norwegia, di Jakarta, Kamis (22/2).

A   A   A   Pengaturan Font

Dikatakan, workshop ini juga sangat penting sebagai wujud kongkrit berupa kerja nyata dan sikap saling menghormati dalam kerja-kerja sama antar lembaga yang sangat penting sebagaimana tercantum dan MoU Kerjasama RI-Norwegia. Bagi Indonesia, rangkaian langkah kerja Pemerintah Norwegia melalui RBC ini merupakan pengakuan sejalan dengan prestasi Indonesia dalam penurunan emisi GRK dari REDD+ dalam framework FoLU Netsink 2030.

Melalui Indonesia-Norwegia Partnership, Menteri Siti menjelaskan Indonesia sudah menerima Result Base Contribution (RBC) identik dengan RBP, sebesar 56 juta dollar AS untuk pengurangan emisi pada tahun 2016/2017 sebesar 11,2 juta ton. Dana tersebut di antaranya dimanfaatkan untuk Implementasi Indonesia FOLU Net Sink 2030 seperti yang dirinci pada workshop ini. Selanjutnya, RBC 100 juta dollar AS untuk pengurangan emisi sebesar 20 juta ton CO2e dari emisi 2017/2018 dan 2018/2019.

"Saat ini, sedang mulai diproses untuk RBC IV untuk emisi dari 2019/2020, yang kita harapkan dengan prosedur yang ada secara internasional, sudah akan bisa diselesaikan dan didapat hasilnya pada akhir tahun 2024 ini," katanya.

Dari sisi jumlah ton CO2e yang telah diberikan penghargaannya untuk saat ini kira-kira masih tidak lebih dari 100 juta ton CO2e. Angka ini masih jauh di bawah prestasi Indonesia yang telah menurunkan emisi GRK yang sudah mendapatkan verifikasi Sekretariat UNFCCC sekitar 577 juta ton.

Dengan kata lain, hingga saat ini untuk penanganan iklim khususnya Folu Netsink 2030 Indonesia masih sangat besar didukung oleh kekuatan dana pemerintah dan dari aktivitas masyarakat sendiri, terutama FoLU yang telah menjadi bagian dari aktivitas kehidupan sehari-hari menyangkut interaksi manusia Indonesia dengan alamnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top