Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Untuk Pertama Kalinya dalam 29 Tahun, Ekonomi Filipina Alami Resesi

Foto : ANTARA FOTO/REUTERS/Eloisa Lopez

Tenaga Kerja Filipina Luar Negeri Repatriasi (OFWs) menunggu bus provinsi di sebuah terminal setelah diperbolehkan pulang menyusul minggu karantina di tengah penyebaran penyakit virus korona di Paranaque City, Metro Manila, Filipina, Selasa (26/5).

A   A   A   Pengaturan Font

"Ekonomi Filipina jatuh ke dalam resesi dengan kehancuran Produk Domestik Bruto (PDB) kuartal kedua yang menunjukkan dampak destruktif dari penguncian pada ekonomi yang bergantung pada konsumsi," kata ekonom senior ING, Nicholas Antonio Mapa.

"Dengan rekor pengangguran tertinggi yang diperkirakan akan naik dalam beberapa bulan mendatang, kami tidak mengharapkan perputaran cepat dalam perilaku konsumsi, terlebih lagi dengan kasus COVID-19 yang masih meningkat," imbuh dia.

Indeks saham utama Filipina menunjukkan sedikit reaksi terhadap data.

Beberapa bisnis telah diperintahkan untuk ditutup dan pergerakan dibatasi lagi di Manila dan provinsi terdekat, yang menyumbang seperempat populasi negara dan sebagian besar aktivitas ekonominya.

Filipina mencatat 115.980 infeksi yang dikonfirmasi pada Rabu (5/8), tepat di belakang Indonesia dengan 116.871 kasus, yang merupakan tertinggi di Asia Timur.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top