Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Vaksin Semprot Hidung

Untuk Pertama Kali, Uji Klinis Vaksin Semprot Hidung Alzheimer

Foto : ISTIMEWA

Ilustrasi pasien pengidap alzheimer

A   A   A   Pengaturan Font

LAS VEGAS - Harapan untuk mengobati alzheimer tampak seperti tidak mungkin dilakukan pada beberapa bulan yang lalu. Penelitian selama 20 tahun untuk menghasilkan pengobatan yang akan menghentikan perkembangan penyakit itu telah gagal, dan beberapa perusahaan farmasi besar bahkan benar-benar berhenti mengembangkan obat untuk alzheimer.

Jadi, satu-satunya harapan pasien adalah obat yang mengurangi gejala alzheimer, termasuk hilang ingatan, insomnia, dan kehilangan kemampuan bahasa atau penalaran untuk waktu yang terbatas.

Sekarang, bidang pengobatan alzheimer mungkin akhirnya terbuka. Pekan lalu, Brigham and Women's Hospital mengumumkan akan memelopori uji coba pada manusia pertama dari vaksin semprot hidung untuk alzheimer, yang dirancang untuk mencegah atau memperlambat perkembangan penyakit.

Uji coba ini berskala kecil, 16 orang antara usia 60 hingga 85 tahun dengan gejala alzheimer akan menerima dua dosis vaksin dengan selang waktu satu minggu. Tapi, itu didasarkan pada penelitian selama beberapa dekade yang menunjukkan bahwa merangsang sistem kekebalan dapat membantu membersihkan plak beta-amyloid di otak.

Plak lengket adalah ciri khas penyakit alzheimer. Mereka terbentuk ketika potongan protein beta-amyloid menumpuk di antara sel-sel saraf, berpotensi mengganggu kemampuan seseorang untuk berpikir atau mengingat informasi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : andes
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top