Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kecerdasan Buatan

Universitas di Jepang Batasi Siswa Gunakan "ChatGPT"

Foto : AFP/Lionel BONAVENTURE
A   A   A   Pengaturan Font

Sejumlah universitas di Jepang segera mengeluarkan peraturan yang akan membatasi mahasiswanya menggunakan ChatGPT.

TOKYO - Universitas di Jepang akan mengambil tindakan terkait penggunaan ChatGPT oleh mahasiswa. ChatGPT adalah aplikasi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) interaktif yang didukung Microsoft yang mampu menghasilkan kalimat alami sebagai jawaban atas pertanyaan.

Penggunaan ChatGPT semakin dibatasi untuk esai siswa dan makalah lainnya, dan mahasiswa telah diperingatkan tentang risiko bahaya kebocoran informasi. Para ahli telah menunjukkan bahwa anggota fakultas juga harus mengambil tindakan yang tepat terkait isu ini.

Pada 27 Maret lalu, Universitas Sophia di Tokyo telah merilis kebijakan panduannya terkait ChatGPT dan chatbot AI lainnya kepada mahasiswa dan fakultas di situs resminya.

"Penggunaan teks, kode sumber program, hasil perhitungan yang dihasilkan oleh ChatGPT dan chatbot AI lainnya lainnya tidak diizinkan pada tugas apapun seperti makalah, laporan, esai, dan tesis, tanpa izin instruktur," demikian pernyataan dari universitas swasta itu. "Jika penggunaan dikonfirmasi oleh alat deteksi dan lain-lain, maka tindakan tegas akan diambil," imbuh universitas itu.

Mustahil untuk Melarang
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top