Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Unik tapi Nyata! Semakin Maju, Negara di Eropa Ini Kembangkan Ladang Panel Surya di Atas Air, Kok Bisa?

Foto : Reuters

Ladang panel surya mengapung di Portugal

A   A   A   Pengaturan Font

Portugal akan membangun ladang panel surya mengapung terbesar di Eropa. Tak tanggung-tanggung, ladang surya terapung yang rencananya dibangun di Waduk Alqueva, Portugal, akan berukuran empat lapangan sepak bola, sekaligus menjadikannya sebagai ladang surya terapung terbesar di Eropa. Pembangunan ladang panel surya terapung ini merupakan upaya mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil.

Proyek pembangunan ladang panel surya terapung itu akan mulai dikerjakan oleh perusahaan utilitas utama di Portugal, Energias de Portugal (EDP) pada Juli mendatang.

Miguel Patena, direktur grup EDP yang bertanggung jawab atas proyek ladang surya terapung Portugal mengatakan pembangkit listrik tenaga surya itu akan menelan biaya yang lebih murah, yakni hanya sepertiga dari biaya yang dihasilkan dari sebuah pabrik pembangkit listrik berbahan bakar gas yang sebelumnya digunakan Portugal. Ucapan itu disampaikan Patena ketika kapal memindahkan panel ke posisi di mana listrik dihasilkan dari ladang surya terapung, dengan kapasitas terpasang 5 megawatt (MW), pada awal bulan ini.

"Proyek ini adalah taman surya terapung terbesar di bendungan hidro di Eropa, ini adalah patokan yang sangat baik," kata Patena, seperti dikutip dari Reuters.

Sementara Anggota dewan eksekutif EDP Ana Paula Marques menuturkan proyek ladang surya mengapung juga merupakan bagian dari strategi EDP menjadi perusahaan utilitas yang menjadi 100 persen energi hijau pada 2030, dengan tenaga air dan energi terbarukan lainnya sekarang menyumbang 78 persen dari 25,6 gigawatt kapasitas terpasang EDP.

Sebelumnya pada 2017, EDP telah memulai proyek percontohan tenaga surya terapung dengan 840. Proyek tersebut sekaligus menjadikan EDP sebagai perusahaan pertama di Eropa yang menguji bagaimana tenaga air dan surya dapat saling melengkapi untuk memenuhi kebutuhan listrik masyarakat suatu negara. Walaupun belum terealisasikan, EDP telah memiliki rencana lebih lanjut untuk memperluas proyek ladang panel surya di Waduk Alquevela. EDP telah mengantongi izin untuk membangun ladang panel surya terapung kedua dengan kapasitas 70 megawatt.

Panel surya terapung telah menjadi solusi baik dari segi pasokan listrik juga bisnis lantaran dalam pembangunannya tidak memerlukan real estat yang berharga. Panel yang ditempatkan di sebuah waduk yang digunakan untuk pembangkit listrik tenaga air juga sangat hemat biaya karena dapat terhubung ke jaringan listrik yang ada. Kelebihan daya yang dihasilkan pada hari yang cerah juga dapat disimpan dan kemudian digunakan pada hari berawan atau pada malam hari.

Menurut pantauan Reuters, ladang surya mengapung terbesar di Eropa itu akan menghasilkan 7,5 gigawatt/jam (GWh) listrik per tahun guna memasok kebutuhan listrik 1.500 keluarga atau setara dengan sepertiga dari kebutuhan kota terdekat, yakni Moura dan Portel. Proyek itu juga akan dilengkapi dengan baterai lithium untuk menyimpan sekitar 2 GWh listrik untuk digunakan ketika hari berawan atau pada malam hari.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top