UN Berbasis Komputer SMA Tanpa Kendala

JAKARTA - Ujian Nasional (UN) Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Madrasah Aliyah (MA) hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia di sejumlah sekolah di Jakarta berjalan lancar.

"Alhamdulillah, UN hari ini berjalan lancar tidak ada kendala berarti," ujar Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 55 Jakarta, Sofiah Riski, di Jakarta, Senin (1/ 4).

Dia menjelaskan UN di sekolahnya diselenggarakan berbasis komputer dan diikuti 285 siswa.

Sofiah menjelaskan siswa yang mengikuti UN seharusnya 287 siswa, namun dua siswa merupakan siswa inklusi yang tidak diwajibkan untuk mengikuti UN. Dua siswa tersebut merupakan penyandang tunanetra dan tunarungu. "UNBK dilakukan dua sesi yang terdiri dari sesi satu sebanyak 142 siswa dan sesi dua sebanyak 143 siswa," tambah dia.

Sofiah berharap para siswa yang mengikuti UN tidak datang terlambat dan mempersiapkan diri sebelum mengikuti UN.

Kepsek SMAN 40 Jakarta, Mas Ayu Juliana, mengatakan jumlah siswa yang mengikuti UN di sekolahnya sebanyak 210 siswa. UN sekolah itu berjalan lancar. "Alhamdulillah berjalan lancar, token juga keluar sesuai dengan jadwalnya," kata Ayu.

Pemandangan yang sama juga terjadi di SMAN 31 Jakarta Timur. Suasana di ruang kelas terasa sunyi dan hening, tidak ada suara bising dan teriakan sedikit pun. Setiap pergerakan siswa di dalam kelas pun tak luput dari pandangan pengawas yang bertugas.

Untuk mencegah siswa mencontek soal temannya, di ruang kelas pun dilengkapi kamera CCTV di beberapa sudut bagian ruang kelas. Nantinya, ada petugas yang memonitoring dari luar kelas untuk mengawasi siswa.

Wakil Kurikulum SMAN 31, Cipto Rojo, mengaku bersyukur UNBK dapat berjalan dengan lancar tak memenuhi kendala sedikit pun selama pelaksanaan. "Pelaksanaan UNBK alhamdulilah berjalan lancar, tidak ada kendala, sesuai dengn jadwal yang ada. Kehadiran pelaksanaan lengkap, kehadiran pengawasan lengkap semua berjalan monitoring berjalan lancar," kata Cipto, di SMAN 31, Jakarta Timur.

Cipto menjelaskan semua siswa yang hadir lengkap tidak ada yang sakit atau absen. "Siswa lengkap semua tidak ada yang sakit, baik di sesi satu maupun sesi kedua.

Seperti diketahui, Sebanyak 56.226 siswa ikut dalam Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Jakarta yang dimulai Senin (1/4) hari ini. Belum ada gangguan teknis di hari pertama ini.

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Ratiyono, mengatakan jumlah siswa yang mengikuti UNBK ini berasal dari 481 SMA negeri dan swasta di seluruh Jakarta.

"Yang ikut di DKI SMA ada 56.226 siswa. Itu dari 481 SMA negeri dan swasta," pungkas Ratiyono. jon/ant/P-5