Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Surat Bu Rossa

udaya Kerja yang Baik untuk Tingkatkan Produktivitas

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pertanyaan:
Bu Rossa, cita-cita saya menjadi pengusaha akhirnya terwujud setelah saya beserta kakak dan adik mendirikan perusahaan yang memasok alat tulis kantor dan sekolah.
Sebagai startup company, kami ingin membentuk budaya kerja yang baik sejak awal agar performa karyawan terus meningkat.
Mohon advisnya Bu Rossa, budaya kerja seperti apa yang perlu dibentuk sejak dini?

Jawaban:
Bagi siapapun yang merupakan seorang pekerja dalam suatu perusahaan, pasti sangat ingin bekerja di tempat yang nyaman dan menyenangkan. Namun, sekarang ini tidak sedikit pekerja yang malah merasa tertekan dan tidak nyaman dengan tempat kerjanya.
Hal ini bisa jadi karena atasannya membuat aturan yang sangat kolot, yang mementingkan hasil dibandingkan karyawannya. Padahal, bila karyawan merasa senang, kinerjanya pun bisa terjamin kualitas dan kuantitasnya, atau bisa dibilang karyawan bisa semakin produktif.
Nah, untuk menghindari ketidaknyamanan karyawan dalam bekerja, berikut ini dipaparkan soal budaya kerja yang bisa tingkatkan produktivitas.

1. Siapkan Tantangan untuk Karyawan
Dalam perusahaan apalagi yang mengutamakan hasil, tentunya akan ada rasa persaingan diantara mereka. Persaingan yang dilakukan secara sehat tentu sangat baik untuk perusahaan, dibandingkan harus melakukan kecurangan-kecurangan tertentu.
Nah, sebaiknya perusahaan sudah bisa mengatur cara bersaing para karyawannya. Misalnya saja, dengan membuat beberapa tim dengan dipimpin oleh satu orang.
Terapkan aturan-aturan tertentu yang mempersilahkan mereka bekerja sekreatif mungkin. Budaya kerja yang lebih terbuka dengan kreativitas akan sangat membantu pada perusahaan.

2. Beri Karyawan Kesempatan Beristirahat bila Sudah Waktunya
Perusahaan tentunya mempunyai waktu kerja dan waktu istirahat, misalnya saja dalam 8 jam kerja, ada kesempatan 1 jam untuk beristirahat. Jangan sampai karyawan dibiarkan kerja lembur tanpa ada istirahatnya sama sekali, karena mereka adalah manusia bukan mesin.
Karena hingga sekarang masih saja ada perusahaan yang beranggapan bahwa membiarkan karyawannya bekerja tanpa istirahat nonstop akan lebih produktif, padahal faktanya anggapan tersebut adalah salah besar.
Dengan menyempatkan waktu untuk beristirahat, karyawan bisa mengistirahatkan pikiran, membuatnya lebih fokus kembali dibandingkan sebelumnya.

3. Buat Acara yang Mempererat Antara Karyawan dan Atasan
Seseorang bisa lebih produktif dan nyaman bekerja di dalam kantornya bila mereka terjalin rasa akrab antara karyawan dan atasannya. Bila ada pembatas yang membuat mereka bahkan tidak bisa bergerak dan hanya boleh melakukan pekerjaanya saja, itu malah membuat tidak produktif bahkan perusahaan cenderung tidak akan maju sebab menutup kreatifitas dari para karyawannya.
Buatlah sebuah kantor seperti rumah kedua bagi karyawan dengan menciptakan suasana kerja karyawan dengan mempererat hubungan antara karyawan dan atasan.

4. Beri Penghargaan atas Prestasi Karyawan
Penghargaan yang dilakukan perusahaan pada karyawan juga akan memicu karyawan untuk semakin lebih produktif. Ada banyak cara yang bisa dilakukan khususnya untuk merayakan prestasi, misalnya saja dengan memberikan gaji tambahan, promosi ataupun bonus.

5. Fokus pada Produktivitas, Bukan Hanya pada Jadwalnya
Cara lain yang juga bisa membantu karyawan meningkatkan produktivitas kerjanya adalah dengan mendorong mereka secara langsung. Daripada harus mengatur jadwal yang sangat ketat, lebih baik Anda memberikan keleluasaan namun masih teratur agar tidak terlalu bebas.

6. Buat Suasana Ruangan yang Nyaman
Kantor merupakan tempat yang akan digunakan karyawan bekerja selama berjam-jam, mereka dituntut harus bisa menyelesaikan pekerjaan dengan baik di tempat tersebut. Namun, apa jadinya bila perusahaan membuat sebuah kantor yang membuat karyawannya tidak nyaman?
Tentu saja itu akan mempengaruhi pada kinerja karyawan. Misalnya saja, kantor yang gelap, pencahayaan yang buruk, warna cat yang tidak sesuai, pengap dan yang lainnya, itu malah akan membuat tidak nyaman.
Usahakanlah Anda bisa membuat kantor yang sangat nyaman, sekarang ini sudah banyak sekali desain-desain kantor yang bisa dijadikan referensi.

7. Bantu Selesaikan Masalah Karyawan
Tidak selamanya karyawan akan bekerja tanpa ada masalah, bisa saja sewaktu-waktu mereka mendapatkan masalah yang akan mengganggu pada kinerjanya. Misalnya saja masalah antar karyawan atau antar pribadi, perusahaan harus mampu menghindari hal ini.
Jangan sampai masalah yang dimiliki karyawan benar-benar mengganggu pada pekerjaan. Manfaatkanlah HRD sebagai tempat mediasi atau menyelesaikan masalah tertentu dengan baik agar kinerja karyawan tetap bisa terjaga.
Itulah 7 budaya kerja yang bisa tingkatkan produktivitas karyawan saat bekerja. Ingat, Inti dari produktif bukan semata bekerja tanpa henti, namun karyawan bisa memberikan hasil yang terbaik dan maksimal dalam pekerjaannya.


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top