UB Ciptakan Pemanen Bisa Lebah Tenaga Surya

SURABAYA - Tim mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang berhasil mengembangkan alat pemanen bisa lebah dengan sistem gelombang elektrik terintegrasi dengan solar cell.

Alat bernama B-VETRACE (Bee Venom Harvester Device), itu digunakan untuk mendapatkan bisa (racun) lebah yang punya khasiat untuk obat dan kecantikan, tanpa membunuh hewan itu.

"B-VETRACE dibuat agar mandiri energi, dengan memanfaatkan solar cell. Prinsipnya, alat akan mengeluarkan bunyi tertentu sehingga lebah menganggapnya sebagai predator lalu mengeluarkan bisa yang ditampung collector yang ada di dalam alat," ungkap Ketua Tim, Ariq Kusuma Wardana, lewat keterangan tertulis, Rabu (28/3).

Mahasiswa Teknik Elektro itu menjelaskan, alat itu berhasil memperoleh silver medal pada kompetisi internasional World Invention and Technology Expo (WINTEX) 2018 yang diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung (ITB), 12-13 Maret lalu.

"Selain mandiri energi, B-VETRACE juga portable, terjangkau, dan ramah terhadap lebah. Kami akan terus memperbaiki sistem agar fungsinya lebih baik dan semoga bisa mendapatkan hak paten," pungkas dia. SB/E-3