Turun Gunung! Putin Desak Azerbaijan dan Armenia Menahan Diri dan Berunding
Presiden Rusia Vladimir Putin
Presiden Rusia Vladimir Putin angkat bicara terkait pertempuran yang terjadi antara dua negara Asia Tengah, yakni Armenia dan Azerbaijan. Ia mendesak kedua negara menahan diri dan melakukan perundingan mencari solusi untuk sengketa teritorial.
"Saya ingin menggarisbawahi bahwa skenario konflik apa pun antara negara-negara yang dekat dengan kita menyebabkan keprihatinan serius bagi kita," kata Putin dalam sambutan yang disiarkan televisi, menurut laporan AFP, dikutip dari Al Arabiya, Rabu (21/9).
"Kami meminta semua orang untuk menahan diri, secara ketat mengamati gencatan senjata dan dengan tegas mengikuti pernyataan tripartit para pemimpin Rusia, Azerbaijan dan Armenia," tambahnya.
Seperti diketahui, Armenia dan Azerbaijan merupakan negara bekas bagian dari Uni Soviet.
Pertempuran berkobar minggu lalu antara negara-negara Kaukasus, menyebabkan lebih dari 200 orang tewas dalam gejolak terburuk sejak perang pada tahun 2020.
Halaman Selanjutnya....
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya