Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Transformasi Bulog, Mengantar Kebaikan Mengukir senyum Masyarakat

Foto : ANTARA/Indriani

Masyarakat mengantre untuk mendapatkan pangan dengan harga terjangkau melalui program Gerakan Pangan Murah yang diselenggarakan oleh Bulog di Jakarta, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Selain mendapatkan beras, Fitriyanti juga mendapatkan bahan pangan lain seperti gula dan minyak dengan harga terjangkau. Kemudahan itu tak hanya dirasakan Fitriyanti sendiri, sebagian masyarakat mengaku tak terlalu mempermasalahkan kenaikan harga pangan asalkan tersedia di pasaran.

Salah satu penyebab kenaikan harga beras pada saat itu, disebabkan karena berkurangnya produksi akibat perubahan iklim yang ekstrem yang mengakibatkan gagal panen. Namun kondisi itu dapat diatasi dengan bantuan pangan dan gerakan pangan murah yang dilakukan pemerintah pada masyarakat.

Hingga Agustus 2024, BUMN yang bergerak bidang pangan Perum Bulog telah menyalurkan sebanyak 1 juta ton beras SPHP pada masyarakat. Beras SPHP berasal dari cadangan beras pemerintah (CBP) yang disalurkan pada masyarakat melalui skema subsidi dengan harga penjualan sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan.

Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi mengatakan penyaluran beras SPHP merupakan upaya untuk menjaga ketersediaan komoditas di sejumlah ritel modern dan kios, serta menjaga stabilisasi harga agar bisa dijangkau masyarakat.

"Program SPHP merupakan upaya pemerintah dalam menstabilkan harga beras di pasaran agar tetap terjangkau oleh masyarakat luas serta memastikan pasokan tetap tersedia, terutama saat kelangkaan beras ditengah produksi yang menurun," kata Bayu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top