Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
“Digital Banking”

Transaksi Pekerja Migran Indonesia Lebih Efisien

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Para Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Hong Kong bisa bertransaksi secara efisien, terutama saat mengirim uangnya ke dalam negeri melalui bank sama. Selain itu, untuk mentransfer dananya ke bank yang berbeda di Tanah Air, mereka hanya dikenakan biaya 4 dollar Hong Kong atau lebih murah dibanding rata-rata biaya transfer dana ke bank lain di sana sebesar 35 dollar Hong Kong.

Direktur Tresuri dan Internasional BNI, Rico Rizal Budidarmo di Jakarta, Rabu (7/8) mengatakan lebih efisiennya para pekerja migran itu karena pihaknya memfasilitasi mereka yang menjadi nasabah BNI di sana dengan layanan mobile banking. Layanan tersebut selain efisien, juga praktis karena nasabah bisa bertransaksi dimana pun, tanpa perlu mendatangi kantor cabang pada Sabtu dan Minggu.

"Sebagai satu-satunya bank asal Indonesia yang mendapatkan lisensi full branch di Hong Kong, BNI berkesempatan memberikan layanan perbankan digital kepada PMI," kata Rico. Menurut dia, selama ini mayoritas nasabah merka di Hong Kong menggunakan mesin ATM untuk transaksi tarik tunai dalam denominasi dollar Hong Kong (HK$).

Demikian juga dengan pembayaran tagihan di Indonesia, dan transfer uang ke keluarga di Indonesia. Sebab itu, pihaknya menambahkan layanan mobile banking yang dapat digunakan untuk mengirim uang ke tanah air dengan tarif yang termurah.

"Bank juga melayani PMI membuka rekening secara online melalui gadget. Setelah mendapatkan konfirmasi secara online, nasabah dapat mengunjungi outlet BNI terdekat di Hong Kong untuk mengambil buku tabungan, kartu ATM, dan mendapatkan panduan terkait aktivasi dan penggunaan layanan digital tersebut," jelas Rico.

Untuk memperluas jangkauan layanan, perseroan juga menggandeng 100 orang agen digital untuk menjangkau sekitar 150 ribu PMI yang tersebar di Hong Kong. "Sejak diimplementasikan pada bulan April 2019 lalu, BNI Hong Kong melayani rata rata 1.000 pembukaan rekening per bulan," kata Rico.

Dukung Ekspor

Selain layanan transaksional, perseroan juga fokus pada transaksi trade finance, khususnya dalam mendukung ekspor Indonesia ke Hong Kong dan Tiongkok.

bud/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Vitto Budi

Komentar

Komentar
()

Top