Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Tottenham Tersingkir dari Liga Konferensi

Foto : afp/MIGUEL MEDINA
A   A   A   Pengaturan Font

PARIS - Partisipasi Tottenham Hotspur di kompetisi Eropa musim ini harus berakhir setelah UEFA memutuskan Rennes meraih kemenangan walk over (WO) 3-0 untuk pertandingan grup C Liga Konferensi Eropa, Senin (20/12) waktu setempat.
Spurs tidak dapat tampil pada pertandingan yang seharusnya berlangsung pada 9 Desember karena banyaknya pemain mereka yang positif Covid-19. Tidak ada kesepakatan yang dapat dicapai antara klub untuk tanggal yang diatur ulang sebelum batas waktu 31 Desember. Akibatnya, Tottenham finis ketiga di bagian belakang pemenang grup Rennes, yang maju langsung ke 16 besar, dan tim Belanda Vitesse yang sekarang menghadapi Rapid Vienna di babak play-off sistem gugur.
"Badan Banding UEFA mengambil keputusan berikut: mengumumkan pertandingan penyisihan grup Liga Konferensi Eropa, UEFA 2021-2022 antara Tottenham Hotspur FC dan Stade Rennais FC, yang semula dijadwalkan dimainkan pada 9 Desember 2021, dibatalkan oleh Tottenham Hotspur FC. Oleh karenanya dianggap kalah 0-3 dalam pertandingan tersebut," demikian bunyi pernyataan UEFA.
Pertandingan di London dibatalkan setelah pelatih Spurs Antonio Conte mengumumkan delapan pemainnya dan lima anggota staf dinyatakan positif Covid-19.
Rennes menuduh Tottenham menciptakan kekacauan karena pertandingan ditunda tak lama setelah mereka mendarat di Ibu Kota Inggris. Menurut aturan UEFA, pertandingan harus dimainkan selama kedua tim memiliki 13 pemain fit di lapangan dan penjaga gawang tetap fit.
"Kami kecewa dengan keputusan Badan Banding UEFA dan penolakan untuk memberikan lebih banyak waktu untuk menjadwal ulang pertandingan," demikian Tottenham dalam sebuah pernyataan. "Namun, kami harus menerima keputusan ini, dan fokus kami sekarang beralih ke kompetisi yang masih kami ikuti."
Spurs telah menjadi salah satu klub Inggris yang paling terpukul oleh lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron. ben/AFP/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top