Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Toprak Rayakan Podium ke-100­

Foto : ANTARA/HO/WSBK

Merayakan Podium I Pebalap Pata Yamaha Prometeon Toprak Razgatlioglu merayakan podium ke-100 sepanjang kariernya di World Superbike (WSBK) dengan berfoto bersama timnya di Sirkuit Imola, Italia, Sabtu (15/7).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Luar biasa pencapaian pembalap Pata Yamaha Prometeon, Toprak Razgatlioglu. Dia mampu merayakan podium ke-100 sepanjang kariernya dalam kejuaraan balap motor World Superbike (WSBK). Terakhir dia finis urutan kedua dalam Race 1 WSBK Italia di Sirkuit Imola, Sabtu (15/7) waktu setempat.

Pencapaian ini sekaligus memperpanjang rekor mengesankan dengan 16 kali finis sebagai tiga tercepat berturut-turut. Toprak pun hanya terpaut 3,672 detik dari sang pemimpin Race 1 kali ini, Alvaro Bautista (Aruba It Ducati).

Pembalap asal Turki tersebut juga menjadi pembalap keenam yang mencapai tonggak sejarah 100 podium ini, setelah Jonathan Rea, Troy Corser, Noriyuki Haga, Tom Sykes dan Carl Fogarty.

"Saya telah menantikan 100 kemenangan saya! Race 1 ini bukan balapan yang buruk. Saya tidak 100 persen senang karena menyelesaikan balapan di posisi kedua. Sebab tujuan utama saya memenangkan kompetisi," kata Toprak.

"Dalam Race 1, saya merasa tampil baik. Tapi ketika kondisi ban mulai turun, saya melihat Ducati masih memiliki akselerasi sangat bagus. Saya mencoba untuk terus bertarung dengannya, tapi upaya itu tidak cukup," ujarnya.

Di sisi lain, Jonathan Rea (Kawasaki Racing) mengamankan tempat ketiga yang solid. Dia menambah koleksi 252 podium sepanjang kariernya di kelas WSBK. Ia terpaut 7,847 detik dari Bautista. "Ini balapan sangat menantang dan salah satu balapan di mana tidak menyangka bisa naik podium. Meski itu selalu menjadi target di setiap pertandingan," ujar Rea.

Pembalap Irlandia itu memiliki catatan raihan 13 podium berturut-turut di Imola. Dia berharap bisa meraih kemenangan pertama tahun 2023 dan memperbaiki posisi awalnya untuk Race 2 melalui sesi Superpole pada Minggu (16/7) waktu setempat.

"Kami memiliki beberapa data bagus untuk bergerak besok. Untuk Superpole Race, kami bisa cukup kompetitif. Kami perlu memulai dengan baik dan melihat level," kata Rea.

Dia menambahkan, biasanya dalam kondisi yang lebih panas, banyak pengaturan di bagian depan (motor). Ini membutuhkan ban lebih keras. Sepertinya Rea menuju ke arah yang benar. Tapi itu masih belum cukup. Dia harus terus bekerja dan mencoba meningkatkannya. ben/Ant/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Antara, Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top