Tolak Madrid, Mbappe Bertahan di PSG

PARIS - Kylian Mbappe mengatakan sangat senang untuk tetap berada di Paris Saint-Germain. Hal itu diungkapnya setelah klub mengumumkan bahwa pemain pemenang Piala Dunia itu menolak bergabung ke Real Madrid dan tetap di Prancis hingga 2025.

"Saya sangat senang tetap berada di Paris, kota saya," ujar Mbappe kepada para fans di lapangan Stadion Parc des Princes sebelum menandai kontrak barunya dengan hattrick dalam kemenangan 5-0 PSG atas Metz di laga Ligue terakhir musim ini, Minggu (22/5).

Berdiri di sebelah presiden klub PSG Nasser al-Khelaifi, Mbappe mengatakan, "Saya harap akan dapat terus melakukan yang paling saya sukai, memenangkan pertandingan sepak bola dan trofi dengan Anda semua." Hattrick Mbappe pada laga kali ini membuat total golnya di liga musim ini menjadi 28. Dia menyelesaikan musim sebagai pencetak gol terbanyak Ligue 1 untuk empat kali berturut-turut.

Keputusan mengakhiri spekulasi berbulan-bulan seputar kepindahannya. Real Madrid telah mengejar Mbappe selama berbulan-bulan dan dilaporkan telah menyetujui kesepakatan yang mencakup biaya penandatanganan kontrak sebesar 150 juta euro (2,3 triliun rupiah).

Mbappe tidak merahasiakan keinginannya untuk bermain satu hari nanti untuk Real. Los Blancos sendiri akan menghadapi Liverpool pada final Liga Champions di Paris akhir pekan depan setelah mengamankan gelar juara La Liga ke-35. Tetapi PSG, yang memenangkan gelar liga Prancis untuk ke-10 kalinya, tetapi membuat marah para pendukung garis keras mereka karena disingkirkan Real di babak 16 besar Liga Champions.

"Saya mengetahui bahwa dia bertahan hanya beberapa menit sebelum pengumuman," ujar pelatih PSG Mauricio Pochettino, yang secara luas diperkirakan akan meninggalkan klub musim ini meskipun kontraknya masih setahun lagi. Presiden La Liga Spanyol, Javier Tebas, mengeluh pada Sabtu bahwa sumber daya keuangan besar dari pemilik PSG asal Qatar telah terbukti menentukan dalam membujuk Mbappe bertahan di Prancis. ben/AFP/G-1