Sabtu, 16 Nov 2024, 14:30 WIB

Tokoh Papua Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis

Tokoh senior Papua Michael Manufandu.

Foto: ANTARA/Evarianus Supar

MANOKWARI - Tokoh senior Papua Michael Manufandu menyatakan dukungannya terhadap program pemerintah makan bergizi gratis, terutama bagi anak-anak sekolah di seluruh pelosok Nusantara.

Michael Manufandu saat dihubungi dari Manokwari, Sabtu (16/11), mengatakan kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto itu sangat baik dalam upaya menghasilkan generasi penerus yang berkualitas dan sehat.

Ia berharap pemberian makan bergizi gratis bagi anak-anak sekolah mulai dari tingkatan Taman Kanak-kanak hingga SLTA itu bisa diterapkan secara menyeluruh di Tanah Papua.

"Tentu sangat membantu masyarakat, terutama kita di Papua, karena hampir setengah dari populasi yang ada di Papua membutuhkan perhatian seperti itu. Kalau bisa diterapkan di seluruh Papua, tentu sangat bagus," kata Manufandu.

Manufandu yang hingga kini masih dipercaya sebagai penasihat senior tentang Papua itu meminta kementerian terkait mencari metode dan pola yang tepat untuk dapat mengimplementasikan program makan bergizi gratis, terutama di daerah pedalaman Papua yang terisolasi.

"Persoalannya sekarang bagaimana melaksanakan program itu, sebab sekolah-sekolah di Papua ada yang terletak di gunung-gunung yang sulit dijangkau, ada yang di lembah-lembah, ada di daerah rawa, ada di pesisir pantai, dan ada yang di pulau-pulau. Bagaimana makanan itu bisa sampai di sana," tutur mantan Dubes RI untuk Kolombia itu.

Menurut dia, sudah seharusnya pemerintah melibatkan guru-guru dan pemerintah setempat untuk menyediakan makanan bergizi gratis yang diberikan para siswa, bila perlu dengan memanfaatkan pangan lokal yang mengandung nutrisi, sehingga juga memberikan manfaat ekonomi bagi warga setempat.

"Tidak mungkin setiap hari ada pesawat terbang yang datang ke setiap kampung di gunung-gunung itu untuk mengantar makanan, sehingga perlu melibatkan masyarakat lokal untuk menyiapkan pangan yang ada di situ untuk diolah, lalu diberikan kepada anak-anak sekolah, ibu hamil dan lainnya," ujar Manufandu.

Ia menambahkan kebijakan pemberian makanan bergizi gratis tersebut sangat bagus, namun tidak mudah untuk diimplementasikan, terutama di daerah-daerah yang sulit dijangkau sarana transportasi umum seperti di pedalaman Papua.

Program makan bergizi gratis bertujuan memberikan akses makanan yang kaya akan nutrisi kepada anak-anak sekolah, ibu hamil dan kelompok rentan lainnya.

Program ini dilaksanakan mulai 2 Januari 2025, dan menyasar sekitar 15-20 juta anak pada 82 titik yang tersebar di seluruh Indonesia. Skema pembagian makanan bergizi gratis kepada anak sekolah berbeda berdasarkan jenjang pendidikan.

Redaktur: Lili Lestari

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan: