Tiongkok Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 6 Persen
KONGRES RAKYAT NASIONAL I Presiden Tiongkok Xi Jinping (kiri) dan Perdana Menteri Li Keqiang menghadiri pembukaan Kongres Rakyat Nasional, di Beijing, Jumat (5/3).
Tahun lalu, Tiongkok mengabaikan target pertumbuhan ekonomi mereka karena sadar bahwa ada dampak ekonomi yang besar dari pandemi. Saat itu, pemerintah Tiongkok melihat adanya ketidakpastian dalam pencapaian target.
Li Keqiang menegaskan meskipun banyak tantangan dan risiko yang akan dihadapi, fundamental ekonomi yang akan menopang pertumbuhan jangka panjang tetap tidak berubah.
Anggaran Pertahanan
Selain itu, Tiongkok menaikkan anggaran belanja pertahanan 6,8 persen pada tahun ini. Kenaikan belanja pertahanan Tiongkok ini ditujukan untuk mengantisipasi ketegangan dengan Amerika Serikat (AS) dan India.
Kementerian Keuangan Tiongkok menyebutkan, pengeluaran untuk belanja militer akan naik menjadi 1,35 triliun yuan (208 miliar dollar AS) di tahun ini. "Kami akan memberikan jaminan keuangan yang lebih kuat untuk mendukung modernisasi pertahanan nasional dan angkatan bersenjata, dan membantu meningkatkan kemampuan pertahanan Tiongkok dengan kekuatan ekonominya," sebut Kementerian Keuangan dalam sebuah laporan, Jumat.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Khairil Huda
Komentar
()Muat lainnya