Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Tiongkok Ngamuk, AS Jual Senjata ke Taipei: "Jangan Bermain Api" dalam Isu Taiwan!

Foto : CGTN/Xinhua

Gedung pencakar langit di Taipei, Taiwan.

A   A   A   Pengaturan Font

WASHINGTON - Tiongkok pada Senin (18/7) mendesak AS untuk "tidak bermain api" dalam isu Taiwan setelah Washington mengizinkan penjualan bantuan teknis militer kepada Taiwan senilai 108 juta dolar AS. CGTN melaporkan, Senin (18/7)

Badan Kerjasama Keamanan Pertahanan AS dalam sebuah pernyataan, Jumat, mengatakan bahwa Departemen telah membuat persetujuan kemungkinan penjualan militer ke "Kantor Perwakilan Ekonomi dan Budaya Taipei dalam Bantuan Teknis AS dan peralatan terkait".

Penjualan senjata ke kawasan Taiwan merupakan yang kelima sejak Presiden Joe Biden menjabat pada Januari 2021 dan keempat tahun ini.

Tiongkok tegas menentang penjualan senjata AS ke Taiwan dan mendesak AS menarik kembali rencana penjualan senjata, juru bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin dalam konferensi pers, Senin.

Penjualan senjata AS ke kawasan Taiwan dianggap melanggar prinsip "Satu Tiongkok" dan tiga komunike bersama Tiongkok-AS khususnya Komunike 17 Agustus, menggerogoti kedaulatan dan kepentingan keamanan Tiongkok, dan merusak hubungan AS-Tiongkok, perdamaian dan stabilitas di seluruh Selat Taiwan.

"Tiongkok dengan tegas menentang dan mengutuk keras hal ini, dan telah mengajukan perwakilan resmi dengan pihak AS," katanya.

Shu Fenglian, juru bicara Kantor Urusan Taiwan Dewan Negara, Senin, mengkritik aksi tersebut sebagai pelanggaran serius komitmen AS untuk tidak mendukung "kemerdekaan Taiwan".

Otoritas Partai Progresif Demokratik hanya akan merusak kepentingan rekan sebangsanya dengan membeli senjata dengan uang mereka, katanya.

DI hari yang sama, Kementerian Pertahanan Nasional Tiongkok juga menentang keras penjualan senjata AS ke Taiwan dan bersumpah akan melawan segala bentuk intervensi luar negeri dan upaya mencari "kemerdekaan Taiwan".

Tiongkok mendesak AS untuk membatalkan rencana penjualan senjata ke kawasan Taiwan. Jika tidak, tanggung jawab rusaknya hubungan AS-Tiongkok, perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan ada di pihak AS sendiri, kata Tan Kefei, juru bicara kementerian.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Lili Lestari

Komentar

Komentar
()

Top