Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Penguatan Riset

Tiongkok Meluncurkan Modul Terakhir untuk Stasiun Luar Angkasa Tiangong

Foto : ISTIMEWA

PROGRAM LUAR ANGKASA I Tiongkok, pada Senin (31/10), berhasil meluncurkan modul terakhir stasiun luar angkasa Tiangong. Peluncuran ini merupakan langkah terbaru dalam program luar angkasa ambisius Beijing.

A   A   A   Pengaturan Font

BEIJING - Tiongkok, pada Senin (31/10), berhasil meluncurkan modul terakhir stasiun luar angkasa Tiangong. Peluncuran ini merupakan langkah terbaru dalam program luar angkasa ambisius Beijing.

Dilansir oleh Radio France Internationale (RFI), stasiun luar angkasa adalah salah satu permata mahkota program luar angkasa ambisius Beijing, yang telah mendaratkan robot penjelajah di Mars dan Bulan dan menjadikan Tiongkok sebagai negara ketiga yang menempatkan manusia di orbit.

"Modul bernama Mengtian (memimpikan surga) diluncurkan dengan roket Long March 5B dari pusat peluncuran Wenchang di pulau tropis Tiongkok, Hainan," lapor penyiar China Central Television (CCTV).

Fotografer amatir dan penggemar luar angkasa menyaksikan peluncuran yang berlangsung pada pukul 15:27 (0727 GMT) dari pantai terdekat.

Komandan situs peluncuran Wenchang, Deng Hongqin mengatakan peluncuran itu dinyatakan "sukses penuh".

"Berdasarkan data penerbangan dari roket pembawa Long March 5B dan perhitungan solid dari Pusat Kontrol Penerbangan Aersospace Beijing, modul eksperimental stasiun ruang angkasa Mengtian telah secara akurat memasuki orbit yang telah ditentukan dan kondisi kerjanya normal," kata Deng. "Saya sekarang menyatakan peluncuran ini sukses total," tambahnya, ketika staf misi berdiri untuk saling memberi selamat.

Bawa Sejumlah Peralatan

Kantor berita negara Xinhua melaporkan\ Mengtian adalah komponen utama ketiga dan terakhir dari stasiun ruang angkasa Tiangong berbentuk T, dan membawa sejumlah peralatan sains mutakhir ke orbit, termasuk "sistem jam atom dingin berbasis ruang angkasa pertama di dunia".

"Jika berhasil, jam atom dingin akan membentuk sistem waktu dan frekuensi paling tepat di ruang angkasa, yang seharusnya tidak kehilangan satu detik dalam ratusan juta tahun," kata peneliti di Akademi Ilmu Pengetahuan Tiongkok, Zhang Wei, kepada Xinhua.

Beijing berencana untuk meluncurkan teleskop ruang angkasa Xuntian tahun depan.

Tiongkok telah banyak berinvestasi dalam program luar angkasanya untuk mengejar ketertinggalan dari kekuatan luar angkasa besar seperti Amerika Serikat dan Russia.

Misi sebelumnya telah melihat Beijing mendaratkan rover di Mars dan mengirim probe ke Bulan.

Tiongkok telah dikeluarkan dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) sejak 2011, ketika Amerika Serikat melarang NASA terlibat dengan Beijing.

Setelah selesai, stasiun luar angkasa Tiangong akan terus menerus diawaki oleh tim bergilir yang terdiri dari tiga astronot, yang akan melakukan eksperimen ilmiah dan membantu menguji teknologi baru.

Tiangong, yang berarti "istana surgawi", akan beroperasi selama sekitar satu dekade dan menjadi tuan rumah berbagai eksperimen dalam gravitasi mendekati nol.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top