Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Diplomasi Amerika I Wapres Harris Lanjutkan Kunjungan ke Vietnam pada Selasa Sore

Tiongkok Lakukan Intimidasi di LTS

Foto : AFP/EVELYN HOCKSTEIN

Perundingan di Singapura l Wapres AS, Kamala Harris, saat berbicara dalam perundingan di Gardens by the Bay, Singapura, pada Selasa (24/8). Dalam perundingan itu, Wapres Harris menyatakan bahwa Tiongkok telah melakukan intimidasi di wilayah perairan sengketa Asia.

A   A   A   Pengaturan Font

Di hari akhir kunjungannya ke Singapura, Wapres AS, Kamala Harris menyatakan bahwa Tiongkok telah melakukan intimidasi di wilayah perairan LTS dan hal itu telah merusak tatanan berbasis aturan.

SINGAPURA - Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), Kamala Harris, pada Selasa (24/8) menuding Tiongkok telah melakukan intimidasi di wilayah perairan sengketa Asia. Tudingan itu dilontarkan dalam upaya untuk menggalang sekutu regional.

Pernyataan itu muncul ketika Washington DC berusaha mengatur ulang hubungan di kawasan Asia setelah era Donald Trump yang bergejolak, dan membangun benteng untuk melawan kekuatan Beijing yang semakin meningkat.

Dalam pidato yang memaparkan tujuan kebijakan luar negeri pemerintahannya, Wapres Harris menegaskan kembali bahwa Washington DC memiliki komitmen abadi di Asia dan akan terus membidik Tiongkok.

"Beijing terus memaksa, mengintimidasi, dan mengklaim sebagian besar Laut Tiongkok Selatan (LTS)," ucap Wapres Harris sebelum meninggalkan Singapura menuju Vietnam pada Selasa sore. "Tindakan Beijing terus merusak tatanan berbasis aturan dan mengancam kedaulatan negara. AS berdiri bersama sekutu dan mitra kami dalam menghadapi ancaman ini," tegas dia.

Tiongkok mengklaim hampir semua wilayah LTS yang kaya sumber daya dan dilalui oleh jalur perdagangan internasional. Beijing juga telah dituduh menyebarkan berbagai perangkat keras militer termasuk misil antikapal dan permukaan-ke-udara di LTS, serta mengabaikan putusan mahkamah internasional 2016 yang menyatakan klaim historisnya atas sebagian besar perairan itu tanpa dasar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top